Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
KEBIASAAN minum kopi kini tidak hanya terpatok di waktu tertentu, bahkan di malam hari. Meski begitu masih ada persepsi jika meminum kopi di malam hari akan menyebabkan sulit tidur.
Rob M. van Dam, seorang peneliti epidemiologi dan nutrisi dari National University of Singapore, Singapura, menjelaskan cara yang tepat agar masing-masing orang bisa menemukan waktu yang ideal untuk meminum kopi.
"Kedengarannya seperti pertanyaan sederhana perihal kapan harus berhenti minum kopi agar tidak sulit tidur, tapi sayangnya tidak ada jawaban untuk itu. Disebabkan karena setiap orang akan bereaksi berbeda terhadap kafein," kata Van Dam, seperti dikutip dari cnn.com, Kamis (20/5).
Ia menyarankan agar setiap orang perlu melakukan eksperimen secara mandiri. "Jika Anda mengalami tremor, tiba-tiba merasa gugup, atau detak jantung Anda berubah, bisa jadi Anda minum terlalu banyak kafein. Demikian pula, hal itu dapat mengganggu tidur malam yang nyenyak," paparnya.
Ia juga menjelaskan jika gaya hidup mengambil peranan penting akan konsumsi kafein setiap harinya. Orang yang merokok akan memiliki metabolisme kafein di hati sekitar dua kali lebih cepat. "Jika Anda seorang perokok, kemungkinan Anda bisa minum kafein di lain waktu dan tetap baik-baik saja dalam hal tidur," jelasnya.
Sementara itu, perempuan yang menggunakan kontrasepsi oral membutuhkan waktu dua kali lebih lama untuk memetabolisme kafein. Mungkin wanita tersebut bisa minum kafein di malam hari dan tetap tidur nyenyak namun kemudian ketika ia menggunakan kontrasepsi oral lalu minum kopi maka menyebabkan tidak bisa tidur nyenyak lagi.
"Genetika juga berperan, karena beberapa orang memiliki varian dalam kode genetik mereka yang memengaruhi enzim di hati yang memetabolisme dan membuang kafein. Ini dapat membuat Anda memetabolisme lebih lambat atau lebih cepat juga," lanjutnya.
Secara umum, disarankan oleh asosiasi seperti U.S. Food & Drug Administration untuk menjaga kafein pada 400 miligram per hari atau kurang. Meskipun anda biasa minum empat cangkir kopi sehari, tetapi tidak dianjurkan untuk minum dalam jangka berdekatan atau bahkan sekaligus.
"Kafein benar-benar membangkitkan sedikit semangat dan membuat lebih waspada. Jadi khususnya bagi orang dengan tugas rutin, ini bisa bermanfaat. Misalnya, jika Anda harus banyak mengemudi di malam hari, atau jika Anda berada di militer dan Anda bertugas untuk memantau, tetapi manfaatnya belum benar-benar bertahan selama berjam-jam," tambahnya.
Tidak semua orang membutuhkan secangkir kopi dalam rutinitas hariannya. Mungkin beberapa orang memiliki energi yang cukup atau tidur yang cukup sehingga dapat menjalani hari tanpa konsumsi kafein. (M-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved