Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Twitter Terapkan Syarat Baru Centang Biru Mulai 20 Januari

Bintang Krisanti
21/12/2020 19:15
Twitter Terapkan Syarat Baru Centang Biru Mulai 20 Januari
Twitter akan menerapkan aturan baru verifikasi mulai 20 Januari 2021.(Unsplash/ Joshua Hoehne)

SETELAH sekitar tiga tahun mengkaji ulang sistem verifikasi publik, Twitter akhirnya akan menerapkan kebijakan baru soal verifikasi akun pada 20 Januari 2021. Diumumkan melalui blog resmi mereka, blog.twitter.com, Kamis (17/12), Twitter menyatakan bahwa akun yang tidak aktif atau tidak memenuhi persyaratan bisa kehilangan centang biru, begitu kebijakan baru berlaku.

Twitter juga akan mencabut centang biru dari akun yang telah berulang kali atau telah melakukan pelanggaran berat terhadap aturan yang ada. Meski begitu, kebijakan baru Twitter ini tidak akan berlaku bagi akun dari pengguna yang telah meninggal yang telah memiliki centang biru. 

Akun-akun yang tidak memenuhi kebijakan baru akan mendapatkan notifikasi atau pemberitahuan melalui surel. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, antara lain nama, email terverifikasi, alamat, nomor telepon, dan foto profil. 

'Kami akan terus mengevaluasi akun berdasarkan kasus-per-kasus, dan akan membuat perbaikan di 2021 terkait dengan penerapan kebijakan kami dan sistem verifikasi ini,' tulis Twitter. Meski begitu mereka belum mengungkapkan berapa banyak akun yang terdampak dari aturan baru itu, ataupun apakah notifikasi mengenai tidaklengkapnya persyaratan sudah dikirim ke akun-akun yang berisiko kehilangan centang biru.

Twitter telah menghentikan sementara sistem untuk mengajukan verifikasi publik sejak 2017. Hal itu dilakukan setelah banyaknya keluhan akan sistem yang dinilai membingungkan dan sewenang-wenang. 


Penghentian sementara itu juga terjadi tidak lama setelah pemberian centang biru untuk akun Jason Kessler, pria yang disebut banyak pihak sebagai orang yang merancang pertemuan akbar supremasi kulit putih di Charlottesville, Virginia, Amerika Serikat (AS). Pemberian centang biru itu menimbulkan kritik besar. 


Selain kebijakan baru centang biru, Twitter mengatakan juga tengah mengembangkan sistem pengkategorian akun, baik dari kategori jurnalis, selebritas, akademisi, hingga bintang olahraga. Mereka juga akan membuat sistem untuk membuat akun para pengguna yang telah meninggal sebagai akun kenangan atau memorabel. Sehingga akun itu tetap ada meski sudah tidak aktif. (M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti
Berita Lainnya