Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
DALAM menyambut Ramadan, PT Sasa Inti fokus pada pemasaran produk santan. Sejatinya, produk tersebut meluncur ke pasar sejak 2015.
"Kami fokus di santan yang memang pas dengan momen Ramadan," ujar Head of Brand Sasa Inti, Fenny Kusnaidy. Produk santan bubuk tersebut menjadi yang pertama memiliki teknologi tinggi dalam proses pembuatannya.
Santan bubuk itu berbentuk granula, seperti susu bubuk, sehingga masih dapat mempertahankan aroma dan cita rasanya. Produk tersebut memiliki rasa, aroma, dan tekstur kelapa segar pilihan.
Ia menjelaskan, santan bubuk tidak menggunakan bahan pengawet dan bebas kolesterol. Selain santan bubuk, pihaknya juga memiliki santan cair yang siap diolah langsung.
Strategi pemasaran yang dijalankan pihaknya kini disesuaikan dengan kedatangan bulan suci umat Islam. "Kami meluncurkan program Sentuhan Ramadhan Sasa," ujar Fenny.
Tujuan program itu ialah perusahaan ingin memberikan kontribusi atau sentuhan sosial secara langsung kepada masyarakat. Kali ini, program tersebut mencakup anak panti asuhan di Jakarta Barat sekitar 30-45 orang berupa pemberian produk mereka.
Belum lama ini, Sasa meluncurkan inovasi terbaru berupa Paduan Komplit Santan & Bumbu Asli. Tiga produk andalannya, yaitu bumbu rendang, bumbu lodeh, dan bumbu opor. (RO/S-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved