Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Melepas Lelah di Radika Paradise

Ros/M-2
06/10/2018 22:00
Melepas Lelah di Radika Paradise
(MI/ROSMERY SIHOMBING)

GUNUNGKIDUL terkenal dengan wisata pantainya. Ada 50 lebih pantai wisata yang memiliki keindahan tersendiri, di antaranya Pantai Indrayanti atau Pantai Pulang Sawal, Pantai Baron, Timang, Slili, Siung, Muncar, Ngondo, Pantai Pok Tunggal, dan lainnya.

Untuk menikmati keindahan semua pantai tersebut dibutuhkan waktu beberapa hari. Setelah seharian menjelajahi pantai-pantai tersebut tentulah butuh tempat istirahat yang nyaman sehingga esok harinya bisa fresh untuk menjelajahi pantai lainnya.

Bila melintasi mulai Pantai Baron hingga pantai Timang, wisatawan akan menemukan vila dan cottage Radika Paradise. Tepatnya di jalan Pantai Selatan Jawa Kawasan Pantai Indrayanti, Bukit Tenggole.

Penginapan berbentuk rumah panggung yang dibangun belum setahun itu boleh dibilang yang terbaik untuk saat ini. Tidak mengherankan banyak wisatawan asing mulai menginap di situ. Harganyanya juga terjangkau, bahkan ada yang Rp125 ribu per orang untuk dormitory 10 bed hingga Rp1.250.000 untuk vila.

Dari tempat penginapan tersebut, terutama di restorannya pengunjung bisa melihat langsung sebagian dari Pantai Pok Tunggal.

"Kami mulai bangun 10 Agustus 2017. Grand opening rencananya akan dilakukan akhir tahun ini. Saat ini masih belum 100% selesai," ujar Cyrillus Harinowo, pemilik Radika Paradise Villas & Cottages.

Menurut komisaris independen di BCA itu, keberadaan resor tersebut, untuk menyongsong pengembangan wisata di Gunungkidul. Sebabnya, ia yakin pengembangan destinasi wisata di Gunungkidul bakal terwujud seiring dengan selesainya pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) yang rencananya bisa beroperasi pada April 2019.

Meski belum sempurna, tambah Harinowo, Radika Paradise sudah melayani wisatawan asing, seperti wisman asal Prancis, Belgia, Spanyol, hingga Malaysia

Di tempat, General Manager Antonius Dwi Putranto Prasetyo mengatakan, penginap yang berdiri di atas lahan 9.000 meter persegi itu mampu menampung 100 orang.

"Konsepnya vila dan cottage. Tipenya dua kamar dan 1 kamar," katanya.

Saat ini terdapat tujuh cottage yang terdiri dari zona 1 dormitory ada 6-10 bed. Zona 2 ada 6 cottage, dan zona 3 dengan 6 vila.

Menurut Prasetyo, bangunan di kompleks Radika Paradise belum selesai, masih ada beberapa fasilitas yang sedang dibangun.

"Nantinya ada semacam jacuzzi di bawah tangga vila, dan ada kolam renang," lanjutnya.

Selain kamar, resor yang dikelilingi perbukitan dan pantai itu juga dilengkapi meeteng room, tetapi hanya untuk daya tampung 25 orang.

"Sudah banyak kegiatan perkantoran, mahasiswa, atau komunitas. Mereka umumnya mengadakan rapat atau workshop pelatihan," tambahnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik