Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
KEBERKAHAN dalam berbagi di bulan Ramadan tidak ingin disia-siakan Artha Graha dan para pelaku pasar modal Indonesia. Bersama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Komunitas Muslim Tionghoa Indonesia (MusTi), Artha Graha Peduli kembali menyelenggarakan buka puasa bersama untuk kali kedua di tahun ini. Acara buka puasa bersama itu terbuka untuk umum dan diselenggarakan di kawasan SCBD Lot 7 pada 21 Mei hingga 8 Juni mulai pukul 17.30 hingga 18.30 WIB, kecuali Sabtu/Minggu dan hari libur.
"Harapan kita masyarakat di sekitar kawasan SCBD bisa berbuka puasa secara gratis. Kan kalau pulang kerja macet maka kami siapkan buka puasa," ujar Ketua Harian Artha Graha Peduli, Heka Hartanto, di kawasan SCBD Lot 7, Jakarta, kemarin.
Heka mengaku tahun ini program buka puasa gratis lebih semarak daripada tahun lalu karena didukung lebih banyak pengusaha. Karena itu, ia mengajak masyarakat sekitar SCBD untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut. "Tahun ini yang kami rasakan lebih semarak dan lebih banyak yang dukung. Gerakan ini banyak disambut teman-teman pengusaha. Per hari berapa porsi kita siapkan secukupnya saja," ucapnya.
Di tempat yang sama, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa Efek Indonesia (BEI), Hamdi Hassyarbaini, mengatakan program buka puasa tersebut merupakan bentuk tanggung jawab sosial pasar modal kepada masyarakat.
"Bursa dan pasar modal Indonesia ikut serta perhatikan lingkungannya. Ini salah satu bentuk tanggung jawab pasar modal terhadap masyarakat sekitar," jelasnya.
Membangun masjid
Ketua MusTi Jusuf Hamka mengatakan apa yang dilakukan Artha Graha bersama pasar modal perlu ditiru perusahaan-perusahaan lain. Ia menyebut kepedulian terhadap masyarakat sekitar tidak perlu memandang suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Pemilik Artha Graha, Tomy Winata, diketahui bukanlah pemeluk agama Islam. Meski demikian, Tomi menurutnya begitu peduli dengan umat Islam yang dibuktikan dengan membangun Masjid Al-Kautsar di Aceh pada tahun lalu. "Artha Graha ini diam-diam walau bukan muslim pemiliknya, bangun masjid di Aceh. Saya yang mualaf saja belum bisa bangun. Kita doakan pemilik dan keluarga besar Artha Graha tambah sukses, maju, dan tambah kontribusinya kepada masyarakat," jelasnya.
Jusuf juga mendoakan agar kontribusi BEI dalam buka puasa gratis bisa membuat IHSG tembus 7.000. "Sudah sepatutnya kita mendoakan bahwa BEI terus berkembang. Mudah-mudahan IHSG tembus 7.000." (H-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved