Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

50 Rumus Dasar dalam Microsoft Excel, Apa saja Itu?

Wisnu Arto Subari
17/7/2024 22:01
50 Rumus Dasar dalam Microsoft Excel, Apa saja Itu?
Ilustrasi.(Freepik)

KAMU lagi ingin belajar tentang Microsoft Excel? Nah, ini tulisan yang tepat untuk mempelajari Microsoft Excel bagi pemula.

Langkah pertama, kamu harus tahu 50 rumus dasar di Excel ya? Apa saja itu? Silakan disimak penjabaran di bawah ini yang dilansir dari @michelpurnamaa.

1. SUM(): Menjumlahkan nilai-nilai dalam range yang ditentukan. Contoh: =SUM(A1:A10).

Baca juga : Cara Print Excel Agar Tidak Terpotong Full di Kertas

2 AVERAGE(): Menghitung rata-rata nilai dalam range yang ditentukan. Contoh: =AVERAGE(B1:B15).

3. COUNT(): Menghitung jumlah sel yang berisi angka dalam range yang ditentukan. Contoh: =COUNT(C1:C20).

4. MAX(): Mencari nilai terbesar dalam range yang ditentukan. Contoh: =MAX(D1:D12).

Baca juga : 50 Shortcut Microsoft Excel yang Wajib Kamu Tahu

5. MIN(): Mencari nilai terkecil dalam range yang ditentukan. Contoh: =MIN(E1:E18).

6. IF(): Mengevaluasi kondisi dan mengembalikan nilai berdasarkan hasil evaluasi. Contoh: =IF(A1>100,"High", "Low").

7 AND(): Mengevaluasi apakah semua kondisi dalam rentang yang diberikan benar. Contoh: =AND(B1>50,B1<100).

Baca juga : Berikut 6 Langkah Membuat Grafik di Excel

8. OR(): Mengevaluasi apakah setidaknya satu kondisi dalam rentang yang diberikan benar. Contoh: =OR(C1>80,C1<50).

9. NOT(): Membalikkan hasil evaluasi logika. Contoh:NOT(D1>100).

10. VLOOKUP(): Mencari nilai dalam tabel berdasarkan value pada kolom pertama. Contoh: =VLOOKUP(A1, B1:D10,3,FALSE). 

Baca juga : 2 Cara Membuka File Excel yang Terkunci Password

11. HLOOKUP(): Mencari nilai dalam tabel berdasarkan value pada baris pertama. Contoh: =HLOOKUP(A1, B1:F5,4,FALSE).

12. LOOKUP(): Mencari nilai dalam array yang sesuai dengan nilai yang dicari. Contoh: =LOOKUP(A1,B1:B10,C1:C10).

13. MATCH(): Mencari posisi (indeks) dari suatu nilai dalam range yang ditentukan. Contoh: =MATCH(100,E1:E20,0).

14 INDEX(): Mengembalikan nilai dari sel yang ditentukan dalam range. Contoh: =INDEX(B1:B10,3).

15. CONCATENATE(): Menggabungkan teks dari beberapa sel. Contoh: =CONCATENATE(A1," ",B1).

Baca juga: Simpel, Begini Cara Mengubah Word ke PDF

16. LEFT(): Mengekstrak karakter dari sisi kiri suatu teks. Contoh: =LEFT(C1,3).

17. RIGHT(): Mengekstrak karakter dari sisi kanan suatu teks. Contoh: =RIGHT(D1,4).

18. MID(): Mengekstrak karakter dari bagian tengah suatu teks. Contoh: =MID(E1,3,5).

19. LEN(): Menghitung jumlah karakter dalam suatu teks. Contoh: LEN(F1).

20. UPPER(): Mengubah teks menjadi huruf besar. Contoh: UPPER(G1).

21. LOWER(): Mengubah teks menjadi huruf kecil. Contoh: =LOWER(H1).

22. TRIM(): Menghapus spasi di awal dan akhir teks. Contoh: =TRIM(11).

23. SUBSTITUTE(): Mengganti bagian tertentu dari teks dengan teks lain. Contoh: =SUBSTITUTE(J1,"old","new").

24. FIND(): Mencari posisi awal dari suatu teks dalam teks lainnya. Contoh: =FIND("abc",K1).

25. ROUND(): Membulatkan angka ke bilangan terdekat. Contoh: =ROUND(L1,2).

26. ROUNDUP(): Membulatkan angka ke atas. Contoh: =ROUNDUP(M1,3).

27. ROUNDDOWN(): Membulatkan angka ke bawah. Contoh: =ROUNDDOWN(N1,1).

28. ABS(): Mengembalikan nilai absolut dari suatu angka. Contoh: =ABS(01).

29. SQRT(): Menghitung akar kuadrat dari suatu angka. Contoh: =SQRT(P1).

30. POWER(): Menghitung pangkat dari suatu angka. Contoh: POWER(Q1,3).

31. LOG(): Menghitung logaritma natural dari suatu angka. Contoh: =LOG(R1).

32. EXP(): Menghitung nilai eksponen dari suatu angka. Contoh: =EXP(S1).

33. RAND(): Menghasilkan angka acak antara 0 dan 1. Contoh: =RAND().

34. RANDBETWEEN(): Menghasilkan angka acak dalam rentang yang ditentukan. Contoh: =RANDBETWEEN(1,100).

35. TODAY(): Mengembalikan tanggal hari ini. Contoh: TODAY().

36. NOW(): Mengembalikan tanggal dan waktu saat ini. Contoh: NOWO.

37. DATE(): Membuat tanggal dari tahun, bulan, dan hari yang diberikan. Contoh: DATE(2023,7,14).

38. DATEDIF(): Menghitung selisih tanggal antara dua tanggal. Contoh: DATEDIF(A1, B1,"d").

39. YEAR(): Mengembalikan tahun dari suatu tanggal. Contoh: =YEAR(C1).

40. MONTH(): Mengembalikan bulan dari suatu tanggal. Contoh: MONTH(D1).

41. DAY(): Mengembalikan hari dari suatu tanggal. Contoh: DAY(E1).

42. HOUR(): Mengembalikan jam dari suatu waktu. Contoh: HOUR(F1).

43. MINUTE(): Mengembalikan menit dari suatu waktu. Contoh: MINUTE(G1).

44. SECOND(): Mengembalikan detik dari suatu waktu. Contoh: =SECOND(H1). 

45. COUNTIF(): Menghitung jumlah sel yang memenuhi kriteria tertentu. EL Contoh: =COUNTIF(11:120,">50").

46. SUMIF(): Menjumlahkan nilai-nilai sel yang memenuhi kriteria tertentu. Contoh:=SUMIF(J1:J20,">100",K1:K20).

47. AVERAGEIF(): Menghitung rata-rata nilai-nilai sel yang memenuhi kriteria tertentu. Contoh: =AVERAGEIF(L1:L20,"<75",L1:L20).

48. COUNTIFS(): Menghitung jumlah sel yang memenuhi beberapa kriteria. Contoh: =COUNTIFS(M1:M20,">50",N1:N20,"<100").

49. SUMIFS(): Menjumlahkan nilai-nilai sel yang memenuhi beberapa kriteria. Contoh: =SUMIFS(O1:020,P1:P20,">80",Q1:Q20,"<150").

50. AVERAGEIFS(): Menghitung rata-rata nilai-nilai sel yang memenuhi beberapa kriteria. Contoh: =AVERAGEIFS(R1:R20,S1:S20,">75",T1:T20,"<125").

Nah, itulah 50 rumus dasar yang patut kalian tahu saat menggunakan Excel. Selamat belajar ya. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya