Bungkam Rasialisme dengan Hattrick

SON Heung-min berada di bawah lampu sorot ketika Tottenham Hotspur mendepak Millwall dari perempat final Piala FA dengan skor 6-0, Senin (13/3).

Gelandang asal Korea Selatan itu mencetak hattrick untuk membungkam nyanyian bernada rasial yang dilontarkan pendukung tim tamu di White Hart Lane.

Saat laga berjalan, para pendukung Millwall terdengar meneriakkan kata-kata seperti 'DVD' atau 'three for fiver' kepada Heung-min.

Itu merupakan stereotip untuk warga Korea Selatan di Inggris yang kerap ditemui sedang berjualan DVD bajakan dengan harga 5 pound sterling untuk tiga keping.

Pelatih Millwall, Neil Harris, mengaku sangat menyayangkan insiden itu.

Meski tidak mendengar langsung, ia meminta pihak terkait untuk melakukan investigasi dan menghukum oknum yang bertindak di luar moral tersebut.

"Saya tidak mendengarnya, tapi saya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib. Sungguh memalukan masih ada sekelompok orang yang melakukan tindakan seperti itu," tandas Harris.

Di lain pihak, pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, mengaku lega dengan trigol yang dibukukan Heung-min.

Pasalnya, dalam laga itu juru taktik asal Argentina tersebut tidak bisa menurunkan striker andalannya, Harry Kane, yang tengah cedera.

"Son bisa bermain seperti striker. Penampilannya malam ini mengingatkan saya saat kami melawan Manchester City di Lane ketika ia juga bermain sebagai penyerang menggatikan Harry Kane yang cedera," kata Pochettino.

Heung-min menjaringkan bola di menit ke-41, 54, dan 90.

Gol lain dicetak Christian Eriksen (31'), Dele Alli (72'), dan Vincent Janssen (79'), yang melengkapi kehancuran Millwall malam itu.

Spurs berhak menyusul Arsenal dan Manchester City ke semifinal Piala FA.

Spot terakhir akan menjadi milik Chelsea atau Manchester United yang baru berduel di perempat final pada dini hari tadi. (AFP/Ash/R-1)