Agen De Boer Kritik Inter Milan

KEPUTUSAN Inter Milan memecat Frank de Boer dari jabatannya sebagai pelatih pada awal November ini dikritik keras oleh sang agen, Guido Albers. Ia menyebut klub yang bermarkas di Stadion Giuseppe Meazza itu telah bertindak gegabah dan tidak sabar. Albers menilai De Boer sangat berambisi mengembalikan Inter ke papan atas di akhir musim. Sayangnya, La Beneamata malah memutus kinerjanya di tengah jalan, tepatnya hanya sembilan minggu setelah klub menunjuknya sebagai suksesor Roberto Mancini.

Terhitung, De Boer baru menangani Inter dalam 11 laga Seri A sebelum akhirnya didepak karena hanya memberikan 4 kemenangan, 2 imbang, dan 5 kekalahan. "Anda butuh waktu untuk berubah. Semua orang tahu transisi dari formasi 4-4-2 ke 4-3-3 itu butuh waktu," ujarnya.

Sebagai ganti De Boer, klub 'Biru Hitam' telah menunjuk Stefano Pioli untuk menangani I Nerazzurri. Kemarin, mantan arsitek Lazio itu sepakat mengikat kontrak bersama Inter hingga 18 bulan ke depan dengan target setidaknya membawa klub ke kompetisi Eropa musim depan.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Dedy P