Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan sepak bola Indonesia. Untuk yang ke-11 kali, Garudafood menggelar kompetisi sepak bola usia dini kelompok umur U-14 yang sempat sempat vakum akibat pandemi Covid-19.\
Sejak 2015, melalui salah satu brandnya yakni Kacang Garuda konsisten mendukung pembinaan dan pengembangan bibit-bibit muda pesepak bola Tanah Air melalui kompetisi U-14. Hal ini selaras dengan komitmen Kacang Garuda untuk dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat melalui program-program yang berkesinambungan di berbagai aspek, dalam hal ini khususnya bagi generasi muda.
"Banyak talenta muda unggul yang lahir dari kompetisi Liga Kompas Kacang Garuda di setiap musimnya. Kami bangga dapat kembali menjadi bagian dari kompetisi ini dan memberikan kebermanfaatan bagi generasi muda untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakatnya di bidang sepak bola," ujar Direktur PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk Fransiskus Johny Soegiarto, saat acara pembukaan Liga Kompas Kacang Garuda U-14, Sabtu (25/11).
Di sisi lain, Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali menyambut baik pelaksanaan kompetisi ini yang telah dipersiapkan dengan matang dan relevan dengan yang dibutuhkan pesepak bola muda. "Kami merasa senang ada inisiatif dari kelompok masyarakat dan kelompok usaha yang mendukung pembangunan sepak bola di Tanah Air melalui kompetisi U-14 ini," ucapZainudin Amali.
Pada musim kompetisi yang akan berlangsung hingga Maret 2024, Kacang Garuda U-14 menghadirkan terobosan dengan melibatkan psikolog olahraga, sehingga sisi mentalitas pesepak bola muda dapat terpenuhi di samping aspek teknik. Psikolog ini akan memantau apabila ada pemain atau tim yang performanya menurun. Dengan izin pelatih, psikolog kemudian akan berdialog dan mengambil tindakan untuk membantu pemain menemukan kembali performa terbaiknya. (RO/R-2)
Makin banyaknya upaya pembibitan dilakukan di berbagai tempat, akan meningkatkan peluang lahirnya atlet sepak bola berkualitas dunia dari Indonesia.
Ke-28 pemain yang terpilih merupakan hasil seleksi ketat dari 1.056 pemain dari 13 provinsi yang berlaga di turnamen Tays Bakers Barati Cup 2023 di Bali, pada Februari Lalu.
Salah satu bentuk kolaborasinya adalah dukungan Aice Group ke liga anak, Indonesia Junior League (IJL).
Untuk dapat melaju ke Piala Dunia U-20 dan Piala Dunia senior, perlu dibangun fondasi kuat. Fondasi tersebut dapat dilihat dari kesiapan pemain sepak bola usia dini.
Tim Tays Bakers Barati kelompok usia 12 dan 13 tahun pada perhelatan Gothia Cup di Swedia pada 16-22 Juli 2023 berhasil menempati urutan ke-3 di antara 194 tim dari 27 negara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved