Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
JUARA Piala Dunia asal Prancis Zinedine Zidane, Senin (24/10), mengatakan telah tiba saatnya melupakan kontroversi dan fokus pada sepak bola di Piala Dunia 2022, meski ada seruan boikot terkait perlakuan negar Teluk itu terhadap pekerja migran.
"Saya berharap Prancis tampil apik namun saya tidak tahu apakah saya akan berangkat ke Qatar atau tidak," ujar mantan pelatih Real Madrid itu usai meresmikan patung lilin dirinya di Musee Grevin di Paris.
Ketika ditanya mengenai Piala Dunia, yang akan dimulai 20 November mendatang, seiring kontroversi sejak Qatar ditunjuk sebagai tuan rumah, Zidane memilih fokus pada sepak bola demi memuaskan para penggemar olahraga itu.
Baca juga: WAGs Inggris akan Menginap di Kapal Pesiar dan Nonton Balap Unta di Qatar
Zidane, yang membantu Prancis menjadi juara Piala Dunia 1998, merupakan duta upaya Qatar menjadi tuan rumah pesta sepak bola dunia itu.
Ketika Qatar dinyatakan sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, pada 2010 lalu, Zidane mengaku sangat puas. (AFP/OL-1)
Kapten Romain Saiss mencetak gol di babak pertama dan, setelah pemain Tanzania Novatus Miroshi diusir wasit, Azzedine Ounahi dan Youssef El-Nesyri menambah keunggulan Singa Atlas.
Arab Saudi, yang sempat mengalahkan Argentina di babak penyisihan grup Piala Dunia 2022, kembali ke Qatar sebagai salah satu unggulan juara di Piala Asia.
"Penjualan enam jersey ini merupakan sebuah peristiwa monumental dalam sejarah lelang, yang menawarkan kepada para penggemar dan kolektor sebuah kaitan dengan pencapaian puncak Messi."
Kapten timnas Argentina itu mengatakan, saat ini, fokusnya adalah tampil di Copa America, yang akan digelar di AS pada Juni 2024 mendatang.
Perjanjian ini akan mencakup serangkaian turnamen FIFA, termasuk Piala Dunia 2026, Piala Dunia Putri 2027, dan Piala Dunia 2030, serta semua turnamen kelompok umur putra dan putri.
Keempat pemain timnas Maroko itu adalah kiper Yassine Bounou, bek Achraf Hakimi, gelandang Sofyan Amrabat, dan penyerang Youssef En-Nesyri.
Selama melatih Real Madrid, Zinedine Zidane telah memberi Los Blancos gelar Liga Spanyol dan Liga Champion.
Zidane disebut hanya akan bersedia menerima tawaran untuk kembali ke Real Madrid atau menggantikan Didier Deschamps sebagai pelatih Prancis.
Zidane yang pernah bermain sebagai kapten timnas Prancis juga memiliki ikatan kuat apalagi usai menjuarai Piala Dunia 1996 serta membawa Timnas Les Blues ke final 2006 di Jerman sebagai pelatih.
Bordeaux adalah klub legendaris yang banyak mencetak legenda dan pemain bintang Prancis seperti Zinedine Zidane, Bixente Lizarazu, dan yang terbaru Aurelien Tchouameni serta Jules Kounde.
Zinedine Zidane, Xabi Alonso, dan Raul Gonzalez masuk bursa kandidat pengganti pelatih Carlo Ancelotti di El Real musim 2024/2025.
"Saya meminta maaf atas pernyataan saya, yang sama sekali tidak merefleksikan diri saya atau pun penilaian saya terhadap Zidane sebagai pemain maupun pelatih."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved