Sihir Ronaldo Runtuhkan Roma

CRISTIANO Ronaldo unjuk bukti sebagai mesin gol Real Madrid di ajang sepak bola terelite Eropa, Liga Champions.

Sumbangan satu gol serta satu umpan matangnya mengantarkan Madrid menang 2-0 atas tim tamu asal Italia AS Roma pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Rabu (9/3) dini hari.

Gol ke gawang Roma itu menjadi yang ke-13 bagi CR7--julukan Ronaldo--dan membawanya memuncaki daftar pencetak gol terbanyak di Liga Champions musim ini.

Jauh meninggalkan bomber Bayern Muenchen Robert Lewandowski dengan 7 gol.

Lesakan Ronaldo ke gawang Roma yang dikawal kiper asal Polandia Wojciech Szczesny merupakan gol ke-90-nya di Liga Champions.

Sihir Ronaldo dalam mencetak gol menunjukkan hasil di menit ke-64 setelah memanfaatkan umpan pemain muda Madrid Lucas Vasquez dari sisi kiri pertahanan Roma.

Empat menit berselang, pemegang tiga kali titel pemain terbaik dunia itu memberikan umpan matang kepada James Rodriguez untuk menggandakan keunggulan.

Los Galacticos pun memastikan lolos ke delapan besar dengan unggul agregat 4-0.

Pasalnya pada leg pertama di kandang Giallorossi, Madrid juga unggul 2-0.

Kontribusi kapten timnas Portugal itu membuat entrenador Real Madrid Zinedine Zidane melempar pujian.

"Setiap waktu bermain, Ronaldo selalu ingin menunjukkan sisi terbaik dan mencetak gol," puji Zidane.

Zizou pun pantas bersyukur, harapan meraih gelar di musim pertama bersama Madrid tetap terjaga.

Kans Madrid tinggal di ajang Liga Champions setelah kian sulit mengejar Barcelona di Liga Spanyol dan sudah didiskualifikasi di Copa del Rey.

Kini Madrid menunggu undian delapan besar yang dilangsungkan 18 Maret mendatang.

Dua pertandingan memperebutkan tiket ke semifinal dilangsungkan 5-6 April di leg pertama, serta 12-13 April untuk laga kedua.

Pembelaan Ramos

Meskipun tampil baik, Ronaldo belum mampu tampil memuaskan publik Santiago Bernabeu.

Madridista--pendukung Madrid--yang memadati stadion berkapasitas 81 ribu itu menilai sang bintang terlalu banyak membuang peluang.

Teriakan olokan meluncur untuk pemain berusia 31 tahun itu.

Bek sekaligus kapten tim Sergio Ramos melontarkan pembelaan.

Bek timnas Spanyol itu mengingatkan fan untuk menilik kontribusi Ronaldo selama tujuh musim.

"Saya akan meminta para fan untuk berpikir terlebih dahulu. Ronaldo adalah pemain bersejarah bagi Real Madrid. Lihatlah penghargaan apa yang telah dia persembahkan," tutur Ramos.

Di sisi lain, kubu Roma seperti diungkapkan kapten Alessandro Florenzi menyayangkan performa timnya yang terlalu banyak membuang kesempatan emas.

Padahal striker Edin Dzeko dan Mohammed Salah memiliki peluang menjebol gawang Keylor Navas yang belum bobol sepanjang 7 laga (720 menit)--melampaui rekor Edwin van Der Sar di Ajax Amsterdam pada tahun 90-an yang tidak kebobolan sepanjang 657 menit.

"Sangat disayangkan, jika kami dapat lebih efektif, mungkin ceri-tanya akan berbeda," tukas Florenzi. (AFP/soccerway/dailymail/R-1)