Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KARENA bermain di kandang dan hanya akan menghadapi tim semenjana, Manchester City sangat diunggulkan saat akan menjamu Wolverhampton Wanderers dalam lanjutan Liga Primer dini hari nanti. Di atas kertas, City yang kini menempati peringkat kedua tidak akan kesulitan mengatasi lawan yang kini berada di peringkat ke-10 itu di Etihad Stadium.
Namun, pelatih City Pep Guardiola tidak mau terlena dengan posisi di klasemen. Menurutnya, Wolverhampton tetap patut diwaspadai dan tidak bisa dianggap enteng.
“Mereka kuat secara fisik, bagus dalam bola mati, memiliki pemain-pemain yang bagus dalam serangan balik yang bisa dilakukan empat atau lima pemain. Mereka tampil sangat bagus,” musim ini.
Pelatih Spanyol itu memang pantas mewasdapai Wolverhampton. Di pertemuan pertama musim ini, Wolves mampu memaksa City bermain 1-1. Tidak hanya itu, Wolves yang dibesut Nuno Espirito Santo bisa menjadi pembunuh raksasa. Di Piala FA pekan lalu, Wolves sukses menyingkirkan Liverpool dengan meraih kemenangan 2-1.
Walau disebut sebagai tim kuda hitam, Nuno menyebut City merupakan lawan yang sangat berat. Ia menilai kemenangan 2-1 atas Liverpool di Liga Primer dan 9-0 atas Burton Albion di Piala Liga menjadi bukti kekuatan dahsyat yang dimiliki tim besutan Guardiola tersebut.
“Guardiola salah satu pelatih terbaik di dunia. Ia fantastis dan telah mencapai begitu banyak hal. Ide permainannya luar biasa. Kami semua mengagumi dia,” ujar Nuno.
Benahi mentalitas tim
Tiga poin didapat Chelsea. Ketika menjamu Newcastle United di Stamford Bridge, ‘si Biru’ menang 2-1.
Dua gol Chelsea disumbang Pedro saat laga baru berlangsung 9 menit dan Willian (57’). Satu gol balasan Newcastle dicetak Ciaran Clark (40’).
Kemenangan atas Newcastle membuat Chelsea untuk sementara aman dari kejaran Arsenal. Dengan poin 47, Chelsea berada di posisi keempat, unggul enam poin dari Arsenal yang secara mengejutkan tumbang 0-1 di tangan West Ham.
Kendati Eden Hazard dan kolega mampu memetik poin sempurna, pelatih Chelsea Maurizio Sarri justru mengecam mentalitas bermain timnya di partai ini. Dia tidak paham mengapa para pemainnya berhenti tampil menekan setelah unggul cepat sehingga Newcastle sempat menyamakan kedudukan 1-1.
“Saya senang dengan hasil akhir pertandingan ini. Kami memulai laga dengan baik, tapi ketika kami mencetak gol pertama, kami merasa segalanya bakal menjadi lebih mudah,” ungkapnya.
Di laga lain, pelatih Liverpool Juergen Klopp bisa tersenyum lagi setelah tim asuhannya kembali ke jalur kemenangan. ‘Si Merah’, yang di dua laga terakhir kalah 1-2 dari City di kompetisi liga dan 1-2 dari Wolverhampton di Piala FA, menang 1-0 atas Brighton & Hove Albion melalui penalti Mohamed Salah menit ke-50.
“Ini kemenangan yang sangat sulit untuk diraih, tetapi kami bisa mendapatkannya. Semua orang tahu betapa sulitnya bermain di kandang Brighton,” ungkap Klopp.
Tidak hanya mengembalikan kepercayaan diri, tiga poin dari Brighton juga sangat berarti bagi ‘si Merah’ dalam perburuan gelar juara. Kemenangan itu membuat Liverpool, dengan poin 57, kembali ke zona aman setelah menjauh tujuh poin dari City. (AFP/Goal.com/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved