Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Garuda Asia Tetap Waspada

Achmad Maulana
24/9/2018 06:45
Garuda Asia Tetap Waspada
(ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

KEMENANGAN 2-0 atas Iran pada laga pertama bisa menjadi hal positif bagi tim nasional U-16 Indonesia saat menghadapi Vietnam pada laga kedua Grup C Piala Asia U-16 2018 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, hari ini. Meski begitu, para pemain tidak boleh lengah.

Mereka justru harus lebih waspada karena bukan tidak mungkin Vietnam akan melampiaskan kekecewaan mereka pada laga nanti setelah di laga pertama mereka kalah dari India 0-1. Peringatan itu disampaikan pelatih timnas U-16, Fakhri Husaini.

"Vietnam yang saat ini hanya beberapa pemain saja ada beberapa perubahan. Tapi gaya main dan formasinya sama dengan Vietnam yang kami hadapi di Tien Phong, Jenesys, dan AFF. Intinya mereka tetap tim yang kuat," cetus Fakhri.

Hal senada dikatakan bek timnas U-16, Fadilah Nur Rahman. Mereka harus mewaspadai kebangkitan Vietnam.

"Tentunya Vietnam sudah berbenah dan memperbaiki kekurangannya. Jadi, kami harus waspada. Tapi kami optimistis bisa menang," kata Fadil.

Ia pun berharap kembali mendapat dukungan dari para suporter Indonesia. Pada laga melawan Iran, tercatat ada 3.431 penonton yang hadir di Stadion Bukit Jalil yang sebagian besar fan Indonesia.

"Suporter Indonesia sangat luar biasa. Terima kasih untuk suporter yang sudah datang. Kami pun merasa seperti bermain di Indonesia."

Sayangnya, dalam laga nanti tim 'Garuda Asia' amat mungkin tidak tampil dengan kekuatan lengkap. Kondisi winger Mochammad Supriadi masih belum bugar setelah mengalami masalah pada lutut kanan.

"Supriadi sampai sekarang ini kondisinya sudah cukup membaik, tapi belum bisa gabung latihan bersama tim. Saya tadi sempat berkoordinasi dengan tim medis. Jadi, kami putuskan untuk memisahkannya. Latihan individunya tadi untuk rehabilitasi. Mudah-mudahan besok kondisinya bisa 100% dan bisa bermain dalam laga nanti," ujar Fakhri.

"Kalau (Supriadi) tidak bisa diturunkan juga, saya sampaikan masih ada 23 pemain lain. Bisa Yudha (Febrian), Hamsa (Lestaluhu), juga (Amiruddin) Bagus kalau saya harus memainkannya bersamaan dengan (Sutan) Zico," tegasnya.

Di sisi lain, Vietnam U-16 bertekad untuk bangkit dari keterpurukan saat bertemu Indonesia. Pasukan muda the Golden Dragons memang membutuhkan kemenangan guna tetap menghidupkan peluang lolos ke fase gugur.

"Indonesia telah memainkan laga pertama mereka dengan sangat baik saat lawan Iran. Mereka tim yang sangat bagus, punya kualitas di lini depan, terutama kecepatan," ujar pelatih Vietnam Vu Hong Viet di Kuala Lumpur.

"Namun, saya yakin tim kami akan mampu bangkit setelah dikalahkan India dan siap untuk menghadapi Indonesia guna tetap menjaga peluang lolos."

Diimbangi Thailand

Timnas Indonesia U-19 gagal meraih kemenangan pada laga perdana PSSI 88th U-19 International Tournament 2018. 'Garuda Nusantara' ditahan Thailand U-19 dengan skor 2-2 di Stadion Pakansari, Cibinong, kemarin.

Tim besutan Indra Sjafri tersebut bahkan sempat dua kali tertinggal lebih dulu lewat gol Matee Sarakum pada menit 19 dan Hassawat Nopnate 57'.

'Garuda Nusantara' sempat memperkecil ketertinggalan lewat gol yang dicetak Witan Sulamen menit 33. Namun, Thailand kembali memimpin. Eksekusi penalti Ma Lutfi Kamal menit 80 akhirnya menyelamatkan Indonesia dari kekalahan. (Goal/Ant/R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik