Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Blaugrana Terus Jaga Kesempurnaan

Nurul Fadillah
17/9/2018 08:00
Blaugrana Terus Jaga Kesempurnaan
(AFP/GABRIEL BOUYS)

TREN penampilan positif Barcelona di kancah La Liga musim ini terus berlanjut. Hingga pekan keempat, Blaugrana mampu menyapu bersih kemenangan dalam setiap laga yang dimainkan. Terakhir, Lionel Messi dan kolega sukses mendulang poin penuh dalam lawatan ke markas Real Sociedad. Ketika bermain di Estadio Municipal de Anoeta, Sabtu (15/9), Barcelona menang dengan skor tipis 2-1.

Skuat Blaugrana tertinggal lebih dulu lewat gol Aritz Elustundo saat laga baru memasuki menit ke-12. Barcelona baru mampu menyamakan kedudukan menit ke-63 melalui Luis Suarez. Tiga menit berselang, Ousmane Dembele memastikan kemenangan Barcelona setelah bola tendangannya dari kotak penalti tidak mampu diantisipasi kiper Geronimo Rulli.

Tiga poin dari kandang Sociedad membuat Barcelona masih berada di posisi puncak dengan poin 12 dari empat laga. Barcelona kini unggul dua poin dari seteru abadi mereka, Real Madrid, yang harus puas bermain 1-1 dengan Atletico Bilbao.

Meski mampu membawa pulang kemenangan dan menyapu bersih kemenangan di empat laga awal La Liga musim ini, pelatih Barcelona Ernesto Valverde tetap merasa banyak kekurangan yang masih perlu diperbaiki skuatnya. "Ini tiga poin yang sangat bagus. Semuanya sangat sulit dan kami masih harus banyak bekerja. Saya tidak terlalu khawatir meski ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan," jelasnya.

Imbang di Bilbao

Berbeda dengan Barcelona, catatan sempurna Madrid hingga pekan ketiga terhenti di Stadion San Mames yang merupakan kandang Bilbao. Bahkan, Los Blancos nyaris harus pulang dengan kekalahan jika Isco tidak menjebol gawang tuan rumah untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Hasil imbang di Bilbao membuat pelatih Madrid Julen Lopetegui gagal menyamai pencapaian Manuel Pellegrini yang membawa Madrid menang dalam empat laga perdana La Liga musim 2009/2010.

"Ini tempat yang sangat sulit karena Bilbao ialah tim yang tampil menekan meskipun di babak kedua kami sempat mengalami peningkatan. Madrid tidak pernah menganggap imbang sebagai hasil yang bagus. Kami tampil di babak kedua dan kami harus tetap bekerja," ujar Lopetegui.

Los Blancos sejatinya lebih menguasai jalannya pertandingan. Peluang tembakan Madrid lebih banyak daripada Bilbao karena mereka berhasil menciptakan 16 tembakan dengan 6 di antaranya mengarah ke gawang tuan rumah. Sebaliknya, Bilbao hanya membukukan 14 peluang dengan 4 di antaranya mengarah target.

Sayangnya, keunggulan permainan itu tersebut tak mampu terkonversikan dengan baik oleh punggawa Los Blancos. Mereka bahkan tertinggal lebih dulu menit 32, setelah Iker Munian mencatat namanya di papan skor dengan memanfaatkan kemelut di muka gawang Madrid.

Los Blancos mencoba membalas kedudukan melalui beberapa peluang mencoba diciptakan Gareth Bale dan Sergio Ramos. Sayangnya, tendangan kedua bintang serang Madrid itu mampu diamankan kiper Bilbao, Unai Simon.

Keputusan Lopetegui memainkan Isco menggantikan Luka Modric di pertengahan babak kedua mengubah peruntungan Madrid. Hanya butuh 2 menit bermain, Isco mampu menjebol gawang Bilbao sekaligus mengubah skor menjadi 1-1.

"Kami harus selalu memberi hasil maksimal. Kami tidak menganggap imbang ialah hasil bagus karena banyak yang masih harus ditingkatkan," ujar Isco. (Goal/AFP/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya