Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
RIBUAN kilometer dan perbedaan waktu lima jam dengan Moskow tidak mengendurkan demam Piala Dunia di Kota Ulan-Ude, Siberia.
Setelah kemenangan Rusia atas Spanyol, Minggu (1/7), kegembiraan melanda kota yang dihuni 400 ribu orang di timur Danau Baikal itu.
"Kami berpesta di sini meski berjarak 5 ribu kolometer dari Moskow. Semua mendukung Rusia. Saya rasa Rusia bisa menjadi juara," ujar petani berusia 40 tahun Anton Darkhanov.
Warga Rusia umumnya lebih menyukai hoki es. Karenanya, antusiasme terhadap sepak bola mengejutkan banyak orang.
Di negara terbesar di dunia yang terdiri dari 11 zona waktu, mengikuti turnamen yang digelar di Rusia bagian Eropa berarti kehilangan waktu tidur bagi mereka yang berada di timur.
Saat laga di Moskow berlangsung pada pukul 21.00, warga Ulan-Ude harus menyalakan televisi mereka pada pukul 2.00. (AFP/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved