Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
JEPANG memiliki semangat dan mentalitas untuk mencapai babak perempat final Piala Dunia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah. Hal itu dikatakan pelatih Samurai Biru Akira Nishino, Minggu (1/7), menjelang laga 16 besar melawan Belgia.
Tim asal Asia itu sukses melaju ke babak 16 besar dua kali, pada 2002 dan 2010, dan Nishino berharap timnya bisa melewati prestasi itu saat berhadapan dengan Belgia yang lebih diunggulkan dalam laga di Rostov.
"Jepang tampil apik saat melaju ke babak 16 besar pada 2002 dan 2010. Namun, mereka sudah kelelahan saat mencapai babak itu, terutama pada 2002," ujar Nishino.
"Ini adalah ketiga kalinya. Kami bermain taktis sehingga bisa sampai tahap ini, terutama di laga ketiga. Kami memiliki semangat dan mentalitas untuk tampil agresif."
"Belgia boleh jadi sukses membukukan tiga kemenangan. Namun, kami merasa sejajar dengan mereka. Pemain kami masih memiliki kemampuan untuk mengatasi mereka," imbuhnya.
Jepang kalah dari Turki di babak 16 besar kala menjadi tuan rumah bersama Korea Selatan pada 2002. Tim Samurai Biru tersingkir lewat adu penalti melawan Paraguay pada 2010.
Nishino dihujani kritik setelah Jepang memainkan taktik buang-buang waktu dalam laga terakhir grup melawan Polandia. Jepang menyerah 1-0.
Jepang lolos ke babak 16 besar karena mendapatkan kartu kuning lebih sedikit dari Senegal. (AFP/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved