Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
MOMENTUM Harry Kane untuk bersinar di panggung termegah sepak bola dunia akhirnya tiba. Kane tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk tampil gemilang di momen bersejarah dalam kariernya tersebut.
Alhasil, ia menjawab segala tantangan dan keraguan para kritikus pada laga perdana Inggris di penyisihan Grup G melawan Tunisia dini hari kemarin. Tim 'Tiga Singa' meraih poin penuh dengan kemenangan dramatis 2-1 dan Kane ialah aktor utama di balik kesuksesan tim.
Kapten timnas Inggris tersebut mencetak dua gol kemenangan Inggris. Gol pertama diciptakan dengan cepat pada menit ke-11 memanfatkan bola muntah di depan gawang Tunisia. Setelah itu, Tunisia menyamakan kedudukan melalui penalti Ferjani Sassi di menit ke-35, Kane memastikan kemenangan Inggris dengan gol sundulannya saat masa injury time.
Dua gol ke gawang Tunisia membuat Kane menjadi pemain pertama Inggris yang bisa mencetak brace (dua gol) dalam satu laga di Piala Dunia sejak 1990. Rekor tersebut sebelumnya dipegang Gary Lineker pada Piala Dunia Italia 1990.
"Di balik pikiran kami, kami sempat berpikir laga kali ini bisa menjadi salah satu laga yang tidak berjalan sesuai keinginan, tetapi itulah sebabnya kami bekerja sangat keras sehingga kami bisa berjuang selama 90 menit lebih untuk memenangkan pertandingan. Kami bangga satu sama lain, laga pertama di Piala Dunia selalu menjadi laga yang sulit di masa lalu, kalian tidak pernah tahu bagaimana akan berjalan, kami mendapat apa yang pantas kami dapatkan di akhir dan kami membuat semua penggemar di sini bahagia," tandas Kane.
Sebelumnya, banyak pihak yang meragukan penampilan penyerang Tottenham Hotspur tersebut. Meski sempat dielu-elukan pada awal musim kompetisi kemarin, penampilan Kane ternyata tak sesuai harapan.
Ia gagal membawa Spurs melangkah lebih jauh di Liga Champions 2018 setelah dihentikan Juventus di babak 16 besar dan hanya mampu membawa the Lilywhites finis di posisi tiga klasemen akhir Liga Primer Inggris dengan 77 poin. Dalam perjalannya di Euro 2016 lalu bersama skuat the Three Lions, Kane juga kurang bersinar setelah gagal mencetak gol dalam empat pertandingan.
Tampil sabar
Pelatih Inggris, Gareth Southgate, mengaku sangat senang para pemainnya mampu meraih kemenangan di laga pembuka. Itu menjadi kemenangan pertama Inggris di laga pembuka sejak Piala Dunia 2006.
"Kami mampu bangkit setelah lawan mendapat penalti. Kami mampu bermain sabar hingga akhir dan tim mampu mencetak gol di akhir-akhir pertandingan," jelasnya.
Meskipun menang, penampilan skuat Inggris dinilai masih kurang meyakinkan. Melihat Kane yang menjadi satu-satunya bintang di laga tersebut dan cetakan gol kemenangan yang baru tercipta di masa injury time babak kedua, Inggris membutuhkan terobosan lebih baik di lini serang mereka ke depannya jika ingin tetap pada ambisi merengkuh gelar Piala Dunia pertama kali sejak 1966.
Inggris di laga kedua akan menghadapi Panama pada 24 Juni dan kemudian Belgia pada 29 Juni.(ESPN/AFP/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved