Masuk Jajaran Legenda Arsenal

PENYERANG Arsenal Olivier Giroud menandai gol ke-100 untuk klub setelah menyumbang satu gol saat menaklukkan BATE Borisov 4-2 dalam lanjutan Liga Europa, kemarin.

Gol dari titik putih di babak kedua sudah cukup untuk membuat Giroud menjadi pemain ke-19 dalam sejarah klub yang mampu mencetak tiga digit gol.

Catatan itu lebih baik jika dibandingkan dengan legenda Arsenal, Dennis Bergkamp.

"Saya sangat senang untuk Olivier. Saya pengagumnya. Itu angka yang fantastis. Tidak mudah mendapatkan, tapi dia pantas untuk itu," puji sang arsitek Arsene Wenger.

Terlepas dari rekor Giroud, Arsenal memang tampil dominan di kandang BATE di Borisov Arena, Belarus.

Pasukan 'Meriam London'--julukan Arsenal--sudah unggul tiga gol lebih dahulu saat laga baru memasuki menit ke-25 melalui dwigol Theo Walcott (9', 22') dan Robb Holding (25').

Penyerang BATE Mirko Ivanic sempat membalas sebelum babak pertama berakhir.

Namun, Giroud membuat timnya kembali unggul 4 menit selepas turun minum, sebelum skor berakhir 4-2 berkat gol penutup Mikhail Gordeichuk.

Hasil ini membuat Arsenal memimpin Grup H dengan poin sempurna di dua laga awal fase penyisihan Liga Europa.

Posisi kedua direbut klub Serbia Crvena Zvezda setelah menang 1-0 di kandang FC Cologne.

Dalam laga lain, AC Milan hampir saja dijegal klub antah berantah HNK Rijeka di San Siro, kemarin.

Milan sejatinya unggul dua gol hingga menit ke-84, yaitu Andre Silva dan Mateo Musacchio merobek gawang Rijeka lebih dahulu.

Namun, setelahnya, klub asal Kroasia tersebut bangkit dan menyamakan kedudukan.

Gol Boadu Acosty dan Josip Elez sempat membuat Milan ketar-ketir dan hanya akan meraup satu poin di kandang sendiri.

Rijeka pada akhirnya harus kalah secara dramatis setelah penyerang muda Milan Patrick Cutrone mencetak gol di masa perpanjangan waktu.

Skor 3-2 pun menjadi hasil akhir dan skuat asuhan Vincenzo Montella nyaman di puncak klasemen Grup D.

"Saya ingin menggarisbawahi semangat dari tim untuk membawa kemenangan di kandang. Terdapat kesenangan yang tidak bisa diungkapkan untuk melihat tim bermain dengan determinasi hingga menit akhir," puji Montella.