Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pemerintah Banyumas Siapkan Jembatan Eksisting untuk Menghindari Kemacetan Mudik Lebaran

Lilik Darmawan
02/4/2024 12:25
Pemerintah Banyumas Siapkan Jembatan Eksisting untuk Menghindari Kemacetan Mudik Lebaran
Ilustrasi - Pemkab Banyumas, Jawa Tengah, telah menyiapkan jembatan eksisting, sebagai alternatif untuk menghindari titik kemacetan(Antara)

PEMERINTAH Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) menyiapkan jembatan eksisting untuk menghindari titik kemacetan. Jembatan tersebut adalah Jembatan 
Pegalongan yang berada di Desa Pegalongan, Kecamatan Patikraja. Jembatan tersebut bisa jadi alternatif guna menghindari kemacetan di simpang empat Patikraja.

Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Banyumas Agus Sriyono mengatakan pihaknya telah memetakan jalur-jalur yang potensi macet. Pemetaan  dilakukan, jalan-jalan di Banyumas merupakan penghubung antara jalan tol Trans Jawa ke jalur selatan.

"Jadi, dari pemetaan yang kami lakukan, setidaknya ada dua titik potensi kemacetan. Yakni simpang Patikraja yang menjadi titik pertemuan jalur Purwokerto-Cilacap dengan jalan provinsi. Serta simpang Kaliori yang merupakan titik pertemuan jalur Purwokerto-Yogyakarta dengan jalan provinsi," jelasnya pada Selasa (2/4).

Baca juga : Pemudik yang Masuk ke Banyumas Naik Hingga 40%

Menurutnya, para pemudik yang terbiasa lewat jalur setempat dapat menggunakan jalan alternatif. Salah satunya adalah Jembatan Pegalongan yang dapat menjadi eksisting untuk dipakai oleh para pemudik.

Dijelaskan Agus, jembatan tersebut terletak di 2 kilometer (km) sebelah timur simpang Patikraja yang berada di atas Sungai Serayu, penghubung Kecamatan Patikraja dan Banyumas.

"Jembatan Pegalongan bisa difungsikan darurat, kendaraan kecil kami dorong ke situ. Kendaraan dari arah Purwokerto ke Cilacap lewat Kebasen, sehingga tidak menumpuk di simpang Patikraja,"jelasnya.

Dua lokasi tersebut akan meningkat lalu lintasnya pada beberapa hari menjelang Lebaran hingga H+2 Lebaran. Karena selain sebagai jalur mudik, jalan setempat juga dipakai oleh warga yang berwisata maupun mencari oleh-oleh. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya
Renungan Ramadan
Cahaya Hati
Tafsir Al-Misbah