Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Ahok Ogah Dijuluki Robinhood

Nuriman Jayabuana
24/11/2016 19:44
Ahok Ogah Dijuluki Robinhood
(MI/Galih Pradipta)

KEADILAN sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Begitu bunyi sila kelima dari Pancasila. Butir itulah yang diusung Gubernur DKI non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama dalam menjalankan tugasnya selama ini. Dia menolak disebut sebagai Robinhood, karena sering membantu warga ibu kota.

"Saya bukan Robinhood, kalau saya berjiwa sosial untuk warga Jakarta karena saya menjalankan isi Pancasila, terutama sila kelima. Misal, ERP (Electronic Road Pricing) itu saya bebankan untuk orang kaya," ungkap Ahok di hadapan sekitar 1000 warga DKI yang hadir di Balai Rakyat, Rumah Lembang, Kamis (24/11).

Basuki menambahkan dari ERP, Pemda DKI memperkirakan Pemda akan mendapat sekitar Rp4 triliun sampai Rp5 triliun, yang nantinya akan digunakan untuk mensubsidi pengadaan bus. Sehingga untuk warga yang mendapatkan upah minimum provinsi (UMP), penyandang disabilitas, dan lansia tidak perlu membayar biaya transportasi bus.

“Tugas kami ini kan hanya mengadministrasikan dari penerapan keadilan sosial. Kami ingin semua warga Jakarta dari berbagai lapisan bisa mengakses semua fasilitas yang tersedia di Jakata,” tegas Basuki.

Menurut dia, untuk mengatasi kemacetan di Jakarta, Pemprov menyiapkan 45 jalan tol dan fly over, serta MRT yang menyambungkan antara barat dan timur serta utara dan selatan. Selain itu, menambah armada bus, termasuk bus gandeng tiga.

Basuki menambahkan, warga yang tinggal kawasan elite dan rusunawa nantinya tak perlu lagi pakai kendaraan pribadi. “Karena bus ukuran metromini akan menggantikan peran angkot. Metromini yang sudah tidak layak jalan, trayeknya hingga ke dalam perumahan, tempat ibu dan bapak tinggal akan digantikan dengan bus baru."

Pertemuan di Rumah Lembang pagi tadi dihadiri warga dari berbagai komunitas suku yang ada di Jakarta. Di antaranya komunitas Papua, komunitas perempuan Karo, komunitas rusunawa Marunda, dan warga DKI Jakarta yang berdatangan dari lima wilayah DKI, dengan jumlah donasi yang terkumpul sekitar Rp46 juta.

Basuki menambahkan setelah cuti 11 Februari tahun depan, Pemda DKI Jakarta akan merevitalisasi seluruh trotoar di DKI Jakarta sepanjang 2.600 km. Anggarannya tentu kami ambil dari kontribusi pengembang serta APBD.

Untuk transportasi gratis, tambahnya, juga dilakukan di rusun-rusun untuk ibu-ibu kelas menengah, sehingga nantinya tidak perlu lagi mengantar anak-anaknya ke sekolah dengan menggunakan mobil pribadi, dan motor pribadi. "Nanti akan ada bus yang operasinya sampai ke depan rumah Ibu-ibu, sehingga keselamatannya lebih terjamin,” pungkasnya.OL-2



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya