Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Musyawarah Pimpinan DMDI Pilih Syafruddin Jadi Wakil Presiden

Mediaindonesia.com
10/12/2021 15:05
Musyawarah Pimpinan DMDI Pilih Syafruddin Jadi Wakil Presiden
Musyawarah Pimpinan DMDI Pilih Syafruddin Jadi Wakil Presiden(Ist)

MESYUARAT Majlis Tertinggi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) memilih Komjen Pol (Purn) Dr (HC) H Syafruddin MSi menjadi Wakil Presiden. Keputusan diambil setelah mempertimbangkan kiprah Syafruddin dalam kegiatan kemanusiaan dan keumatan di Indonesia dan di luar Indonesia.

Keputusan majelis tertinggi diumumkan setelah disetujui Presiden DMDI Tan Sri H. M Ali Rustam bersama seluruh Ketua Umum DMDI dari 29 negara yang hadir dalam zoom meeting langsung dari Melaka, Malaysia. Tan Sri H M Ali Rustam percaya bahwa Syafruddin dapat memajukan DMDI di dunia dengan network yang dimiliki.

Baca juga: Stafsus Presiden: Tidak Boleh Ada Toleransi bagi Pelaku Kejahatan Seksual

Said Aldi Ali Idrus mengatakan kiprah Syafruddin di Indonesia maupun di luar negeri menjadi pembicaraan dalam pertemuan majelis tinggi. Antara lain pengentasan buta baca Alquran, pembangunan Museum Nabi Muhammad SAW, dan membantu para kiai untuk bekerja sama dengan Al Azhar di Kairo, Mesir.

"Perkembangan DMDI begitu pesat di dunia sehingga bapak Presiden DMDI membutuhkan wakil presiden, dan muncul usulan Pembina DMDI di Indonesia, bapak Syafruddin. Setelah pembahasan, tampaknya semua ketua-ketua langsung menyetujui," ujar Said.

DMDI adalah organisasi yang memiliki visi-misi untuk menyatukan orang-orang melayu yang tersebar di seluruh dunia. DMDI berdiri sejak tahun 2000 di Malaka dengan beranggotakan hanya 10 negara, yang kemudian berkembang menjdi 29 negara.

Sementara itu, menanggapi kepercayaan yang diberikan, Syafruddin berharap bisa memberikan sumbangsih bagi organisasi DMDI agar semakin berjaya demi kemakmuran warga melayu secara khusus, dan warga dunia secara umum. 

Dia juga berharap DMDI bisa berperan aktif dalam mengatasi masalah-masalah sosial kemasyarakatan.

Syafruddin sendiri terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina DMDI di Indonesia dalam Konferensi Internasional DMDI di Jakarta pada bulan November 2019.

 Pada waktu itu, Presiden DMDI Tan Sri H. M Ali Rustam menganugerahi gelar Tun Perak kepada Syafruddin karena dianggap banyak berkiprah dalam mengentaskan masalah masalah sosial kemasyarakatan di dunia Islam. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik