Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

PPP tidak Tutup Pintu Bagi Gerindra untuk Gabung Koalisi

Rahmatul Fajri
06/8/2019 18:40
PPP tidak Tutup Pintu Bagi Gerindra untuk Gabung Koalisi
SEKJEN Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani(MI/MOHAMAD IRFAN )

SEKJEN Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengaku tidak tertutup kemungkinan jika Partai Gerindra akan bergabung ke Koalisi Indonesia Kerja (KIK).

Ia mengatakan visi dan misi yang dibawa Prabowo-Sandi ketika Pilpres lalu beririsan dengan apa yang dibawa Jokowi-Ma'ruf Amin. Sehingga, kata ia, ketika visi tersebut digabungkan, akan lebih baik dan memperkaya pemikiran dan kebijakan yang akan dikeluarkan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

"Kami selalu percaya pikiran dua orang lebih baik dari satu orang. Pikiran 2 orang lebih baik dari 3 orang. Apalagi ini pikiran dari dua kelompok yang berbeda ini saya kira akan memperkaya pikran yang ada di kelompok Pak Jokowi semula," kata Arsul, ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (6/8).

Meski demikian, ia mengaku keputusan merapatnya Gerindra tersebut akan ditentukan oleh Presiden Jokowi. Namun, ia menilai nantinya Jokowi akan bertemu dengan pimpinan partai untuk membahas lebih lanjut soal penambahan parpol di koalisi.

Setelah Jokowi mengambil keputusan, maka Arsul mengatakan semua parpol akan menghormati keputusan tersebut.

"Sebelum beliau putuskan beliau akan bicara dengan para ketum partai. PPP menyerahkan, tidak menutup, dan tidak juga membuka lebar-lebar. Itu terserah Jokowi saja," kata Arsul. (Faj/A-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya