Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pemindahan Ibu Kota Pertegas Jokowi Pemimpin Visioner

Akmal Fauzi
14/5/2019 19:36
Pemindahan Ibu Kota Pertegas Jokowi Pemimpin Visioner
Ketua Relawan Arus Bawah Jokowi, Michael Umbas(MI)

RENCANA Presiden Joko Widodo memindahkan ibu kota diyakini bakal terwujud. Hal itu didasari dari sejumlah capaian Jokowi selama memimpin negara.

Ketua Relawan Arus Bawah Jokowi, Michael Umbas mengatakan, pemindahan ibu kota Jakarta akan mempertegas bahwa PresidenJokowi adalah pemimpin visioner. Pemimpin yang punya kemampuan berpikir jauh kedepan, sekaligus mampu merealisasikannya.

"Ketika orang banyak berpikir 5 sampai 10 tahun, pak Jokowi jauh ke depan tentang bagaimana masa depan bangsa. Ditambah lagi semua direalisasikan, bahkan mengawal pelaksanaannya. Bukan hanya wacana, dan bukan hanya minta laporan," kata Umbas dalam acara diskusi di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta, Selasa (14/5)

Sayangnya, kata Umbas, gagasan besar Jokowi untuk memindahkan ibu kota Jakarta sering ditanggapi nyinyir dan utopis oleh berbagai pihak.

Baca juga : Arsitek dan Seniman akan Rancang Desain Ibu Kota Baru

Misalnya disebut bahwa itu hanya buntut kekecewaan karena Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kalah dalam Pilkada DKI. Kemudian ada juga yang memganggap itu hanya sebagai pengalihan isu.

"Padahal tak serendah dan sekecil anggapan mereka itu. Gagasan Presiden Jokowi itu untuk kepentingan jangka panjang seluruh rakyat Indonesia," kata Umbas.

Di tempat yang sama, Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Eko Sulistyo menegaskan, pemindahan ibu kota membutuhkan momentum yang tepat. Sudah ada UU yang mengatur kedudukan ibu kota. Seperti UU 29 tahun 2007 yang mengatur DKI Jakarta sebagai ibu kota negara.

Untuk dilegislasi nanti, Eko juga menambahkan, pilihan untuk merevisi UU 29 tahun 2007 atau malah membuat UU yang baru, ia serahkan pada para pengatur regulasi. Karena pembahasan legislasi ada di tingkat daerah sampai pusat.

Eko juga menambahkan, Presiden Jokowi adalah orang yang memimpin navigasi pemindahan Ibu Kota Baru.

“Saya yakin apa yang dilakukan presiden bahwa ia akan memimpin langsung navigasi ini. Ini terbukti pada saat kunjungan ke dua daerah lalu dan Pak Presiden juga sudah melakukan komunikasi politik dengan anggota dewan," ucap Eko. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya