Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
CALON wakil presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin, menyesalkan adanya mafia pengaturan skor sepakbola di Indonesia. Ia menilai, prestasi tak seharusnya diperoleh dengan cara-cara kotor. Bahkan pengaturan skor justru menghancurkan masa depan pesepakbola Indonesia.
Ia kecewa mendengar informasi ada pelaku mafia pengaturan skor. Sangat ironis. Sebab para pelaku mafia itu melakukannya di tengah harapan besar Indonesia bisa berprestasi dan bisa melahirkan pesepakbola profesional dunia.
"Ini justru mengorbankan masa depan pemain kita, mengorbankan persepakbolaan Indonesia," kata Ma'ruf, Sabtu (29/12).
Baca juga: Polda DIY Serahkan Penanganan Mafia Bola ke Satgas
Terbongkarnya mafia itu, menurutnya, adalah momen melakukan perbaikan manajemen sepakbola nasional. Termasuk perbaikan mental dan sportivitasnya.
"Supaya bola itu sportif. Yang menang ya menang, yang kalah ya kalah, berdasarkan kepada kemampuan dan strategi yang diterapkan," kata penggemar klub AC Milan itu.
"Saya bilang kalau pemainnya pintar, pelatihnya cerdas, ya itu sepakbola itu akan menarik. Tetapi kalau menangnya karena pengaturan skor, itu menghancurkan, mengecewakan," tambahnya. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved