Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
WAKIL Ketua DPR, Fahri Hamzah mengatakan akan membentuk tim pengawas (timwas) penanganan bencana di Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Timwas dibentuk untuk memastikan penanganan bencana berjalan cepat dan efektif.
Fahri mengatakan pembentukab timwas dianggap penting karena banyak pihak yang menilai penanganan bencana di NTB dan Sulteng tidak berjalan maksimal. Akibatnya, terjadi kekacauan dan masyarakat harus merasakan dampak bencana yang berlarut-larut.
"Dalam rangka memantau itu semua dan membantu mempercepat penanganan bencana ini lebih baik kita membentuk semacam pengawas. Sebagaimana juga kita bentuk pengawas di peristiwa-peristiwa sebelumnya supaya memastikan pemerintah menjalankan amanat masyarakat dengan baik," ujar Fahri, di gedung DPR, Jakarta, Selasa (2/10).
Fahri mengatakan, pembentukan timwas menjadi sangat penting agar pelaksanaan penanganan bencana bisa berjalan dengan pengawasan penuh. Dengan demikian, diharapkan tidak ada keterlambatan penyaluran bantuan atau penundaan proses rehabilitasi.
Fahri mengatakan, dirinya menjamin tidak akan ada unsur politis yang hadir di dalam timwas tersebut. Seluruh perwakilan fraksi akan terlibat sebagai anggota dalam tim tersebut.
"Ini tidak soal politik-politikan, semua fraksi akan terlibat di dalamnya. Ini untuk mempercepat. Ini soal nyawa, soal masa depan orang, soal harapan," tutur Fahri.
Fahri mengatakan, rapat pembentukan timwas akan segera dilakukan oleh pimpinan-pimpinan DPR. Diharapkan dalam waktu satu atau dua hari ini timwas sudah terbentuk dan sudah akan bisa mulai bekerja. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved