Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
PANGLIMA TNI Marsekal Hadi Tjahjanto tidak menampik informasi yang menyebut ribuan warga berebut menaiki pesawat angkut Hercules milik TNI di Bandar Udara Mutiara Sis Al Jufri, Palu, Sulawesi Tengah.
"Ada 3000-5000 orang tapi sudah beres, Hercules sudah bisa terbang. Ribuan orang itu akan diangkut Pelni dan saya sudah koordinasi dengan Ibu Menteri BUMN, Pelni sudah di sana dan diangkat keluar dari Palu," ujar Hadi kepada wartawan, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (1/10).
Menurut dia, kapasitas angkut Hercules terbatas sehingga hanya warga yang sakit saja diprioritaskan terbang menuju Makassar. Sementara sisanya tetap berada di bandara sembari menunggu informasi untuk menaiki kapal.
Ia pun mengimbau warga untuk tenang dan membiarkan petugas menjalankan tugas. Hadi mengaku telah menyampaikan situasi tersebut kepada Menko Polhukam Wiranto.
"Situasi sudah beres, enggak ada masalah, aman. Besok saya ke sana (Palu) bersama Pak Menko Polhukam. Kami sudah tata semuanya tetapi ini, kan masih baru berapa hari, masih kaget semuanya. Kami ingin memastikan sesuai perintah Presiden, listrik sudah mulai nyala, fasilitas susah terdukung, bantuan terus kami berikan," tandasnya. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved