Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
KETUA DPR Bambang Soesato ingin membangun DPR sebagai parlemen moderen yang terbuka terhadap kritik dari siapa pun, termasuk dari pers.
Hal itu diungkapkan Bamsoet, panggilan akrab Ketua DPR, saat menerima penghargaan Anugerah Pers Jawa Tengah 2018, Jumat (23/2) malam.
"DPR adalah rumahnya rakyat. Anggota DPR adalah wakilnya rakyat. Sungguh tidak beralasan manakala dikatakan DPR antikritik dan tidak boleh dikecam. Bagi saya pribadi, kritik bagaikan vitamin yang menyehatkan pertumbuhan demokrasi. Tidak mungkin DPR punya niat membungkam, apalagi memberangus kebebasan pers yang menjadi ciri demokrasi," tegas Bamsoet saat menerima penghargaan tersebut.
Penghargaan tersebut dalam rangka Peringatan Hari Pers Nasional 2018 dan HUT ke-68 Suara Merdeka. di Semarang, Jumat (23/2/2018).
"Penghargaan ini menjadi cambuk bagi saya untuk meningkatkan kinerja, terutama dalam mengangkat marwah DPR RI sebagai lembaga perwakilan yang dekat dengan rakyat," ujar Bamsoet.
Selain Bamsoet, penghargaan yang diserahkan oleh Direktur Komunikasi Suara Merdeka Bambang Pulung Gono juga diberikan kepada kepada Ketua Umum PSI Grace Natalie, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Wakil Ketua Badan Legislasi DPR Firman Soebagyo, Hadi Prabowo (Plt Sekjen Kemendagri), dan Anggota DPD RI Gusti Kanjeng Ratu Koes Indriyah.
Lalu, Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, Rektor Unisbank Dr Hasan Abdul Rozak, Ferry Wawan Cahyono (Wakil Ketua DPRD Jateng), RY Kristian Saputro Hardianto (Komisaris BPR Gunung Rizki), Supriyatno (Dirut Bank Jateng), dan Witjaksono (pengusaha perikanan). (OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved