Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
INDONESIA menargetkan satu gelar di Indonesia Masters meski berstatus tuan rumah. Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Susi Susanti meminta pemain yang akan berlaga di Indonesia Masters 2020 untuk tampil maksimal. Turnamen ini menjadi ajang 'membayar' kegagalan Malaysia Masters pekan lalu.
"Di Indonesia Masters ini atlet-atlet diharapkan bisa fokus, apalagi kekalahan kemarin di Malaysia tuh nyesek semua. Poin-poin kritis kalah konsisten dan fokus, tapi secara permainan tidak," kata Susy di Istora Senayan, Jakarta, Senin (13/1).
Baca juga: Anthony Ginting Berambisi Tebus Kegagalan
Apalagi, kata dia, turnamen ini merupakan salah satu kejuaraan yang digunakan untuk mengumpulkan poin Olimpiade 2020 Tokyo. Untuk itu, Jonatan Christie dan kawan-kawan diharapkan menjaga fokus dan konsitensi permainan.
"Saya menilai (kekurangan) di fokus saja, jaga fokus dan konsentrasi saja. Ini yg jadi perhatian. Mudah-mudahan permainan di sini lebih baik dan belajar dari kekalahan mereka (di Malaysia Masters)," kata Susy.
PBSI pun tak muluk-muluk pasang target. Susy mengatakan, PBSI hanya memasang target satu gelar juara di turnamen BWF World Tour Super 500 itu.
"Ya minimal satu dulu lah gelar. Sama seperti tahun lalu, Mudah-mudahan ada kenaikan target untuk semua sektor. Misalnya tunggal putri, (Malaysia Masters) babak pertama enggak lewat, ya sekarang babak kedua atau delapan besar, syukur-syukur ke semifinal,"
Pada turnamen tahun lalu, wakil Indonesia hanya merebut satu gelar juara. Gelar tersebut diraih pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. (OL-8)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved