Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Celtics Hukum Suporter karena Penghinaan Verbal

Despian Nurhidayat
30/3/2019 14:15
Celtics Hukum Suporter karena Penghinaan Verbal
Center Golden State Warriors DeMarcus Cousins(AFP/Christian Petersen/Getty Images)

SETELAH Jazz melarang suporter untuk menonton pertandingan karena permasalahan dengan Westbrook. Kini Boston Celtics pun mengeluarkan pengumuman yang melarang seorang suporter untuk menonton pertandingan selama 2 tahun penuh karena komentar ofensif kepada pemain Golden State Warriors, DeMarcus Cousins.

Warriors yang berhasil mengalahkan Celtics 115-111 pada 26 Januari dengan Cousins yang menyumbangkan 15 poin dan 8 rebound dalam 23 menit. Celtics mengindikasikan suporter tersebut berusia 18 tahun dan melanggar kebijakan tim mengenai perilaku suporter.

"Pada 26 Januari, kami diberitahu oleh DeMarcus Cousins bahwa seorang suporter telah menggunakan bahasa rasis terhadapnya. Segera setelah menerima laporan tersebut, suporter itu kami keluarkan," ungkap Celtics dalam sebuah pernyataan, Jumat (29/3) waktu setempat.

Baca juga: Clippers dan Celtics Lolos ke Play-off

Celtics pun melanjutkan melakukan penyelidikan mendalam atas kasus ini melalui video dan juga melakukan wawancara terhadap banyak pihak, seperti suporter lain, keamanan dan polisi sekitar. Seiring perjalanan investigasi, mereka pun menyimpulkan suporter tersebut terbukti berkata kasar kepada Golden State Warriors.

"Berdasarkan investigasi kami, suporter tersebut akan dikenakan pelarangan dua tahun untuk semua gim yang dilakoni Celtics, dan juga dikenakan masa percobaan seumur hidup sesuai dengan kebijakan kami. Hukuman untuk bahasa diskriminatif mana pun yang digunakan untuk pemain, karyawan atau suporter di pertandingan kandang Celtics ialah larangan seumur hidup," lanjut mereka.

Celtics pun sangat menyesal atas insiden yang terjadi kepada DeMarcus, dan perilaku seperti ini memang tidak pantas untuk dilakukan oleh suporter.(AFP/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya