Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
MENTERI Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menghadiri Grand Final Battle Royale terbesar E-sport Garena Free Fire Shopee Indonesia Masters 2019 di Atrium Mall Taman Anggrek, Jakarta, Sabtu (16/3). Dalam kesempatan itu, Menpora didampingi Deputi Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah, Asdep Pengembangan Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Bayu Rahadian.
"Mewakili Presiden Joko Widodo dengan ucapan Basmallah Grand Final Free Fire Shopee Indonesia Masters 2019 bersama-sama kita mulai," kata Menpora membuka acara.
Usai membuka Menpora turut melakukan eksibisi bermain bersama salah satu tim finalis, Aura Nesc.
"Pemerintah bergembira dan akan terus mensupport eSport ini terutama game Free Fire yang menduduki peringkat 1 di Indonesia. Untuk itu penting memberikan wahana luas bagi gamer kita untuk mengembangkan ini dalam hal industri dan prestasinya," ujarnya.
Pemerintah, lanjutnya, berterima kasih kepada Garena, sponsor, media dan semua pihak untuk terus mengabarkan perkembangan eSport menuju prestasi yang gemilang di masa depan.
Baca juga: Menpora Target Indonesia Jadi Pusat eSport di Kawasan ASEAN
Perkembangan eSport tidak terlepas dari peran kementerian lainnya khususnya Kemenkominfo. Karena itu, Menpora tidak hanya menyoroti prestasi tetapi juga hal lain seperti provider sehingga kecepatan, kenyamanan dapat tercapai.
"Saya memahami bagaimana semangat Menkominfo untuk mendukung penuh eSport tentu dengan penyediaan internet yang cepat," tambahnya.
Menurut Menpora, IeSPA (Asosiasi eSport Indonesia) akan melakukan pelatnas atlet eSport menjelang SEA Games Filipina 2019.
"Tapi ingat ya great atau kelas Indonesia saat ini bukan lagi SEA Games melainkan Asian Games terbukti tim eSport kita di Asian Games 2018 lalu berhasil meraih satu medali emas ini kabar baik bagi kita semua," tuturnya.
Pada grand final kali ini, akan bertemu 12 finalis terbaik Indonesia. Mereka adalah Capital Esport, King of Legion, F4s Gentleman, RRQ Kei, RSJ Waras, SFI Zet Hades, Louvre, Aura Xcode, Bigetron Esport, Victim Esport, Aura NESC dan BOOM.ID Esport, dua di antaranya akan mewakili Indonesia diajang lebih besar di Thailand.
Country Menejer Garena Indonesia Hans Kurniadi Saleh menyampaikan acara ini adalah rangkaian turnamen yang dimulai pada Desember 2018 dan diikuti 7.000 tim atau lebih dari 30 ribu peserta.
"Free Fire Indonesia Master ini telah di catat oleh MURI sebagai turnamen dengan peserta terbanyak di Indonesia, saat ini ada 12 tim yang bertanding dan memperebutkan gelar timnas Indonesia serta hadiah total Rp700 juta," ucapnya.
"Dua timnas terbaik akan mewakili Indonesia di ajang Garena World di Bangkok, Thailand pada 6-7 April 2019. Garena World ini menjadi ajang terbesar di Asia Tenggara, semoga dua tim ini mampu bermain terbaik sehingga mengharumkan nama bangsa Indonesia diajang eSport internasional," tutupnya.(RO/OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved