Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Atlet Tawkwondo Indonesia dapat Suntikan Motivasi dari Olimpian

Antara
16/8/2018 10:45
Atlet Tawkwondo Indonesia dapat Suntikan Motivasi dari Olimpian
(Ilustrasi--ANTARA/Akbar Nugroho Gumay)

TIM taekwondo Indonesia mengaku terpacu meraih prestasi yang terbaik pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang setelah mendapatkan motivasi dari mantan atlet dari berbagai cabang olahraga yang pernah tampil di Olimpiade (olimpian).

"Kami senang dengan kunjungan mantan atlet. Mereka menambah motivasi kami untuk berprestasi di Asian Games nanti," kata salah satu atlet taekwondo, Mariska Halinda, dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (15/8).

Olimpian yang memberi semangat atlet taekwondo di Olympic Center Gedung Rehabilitasi Medic Kemenpora, Cibubur berdasarkan data dari Indonesian Olympian Association (IOA) di Jakarta adalah Pino Bahari (tinju), La Paene Masara (tinju), dan Juana Wangsa Putri (taekwondo).

"Saya gembira bisa berbagi pengalaman di sini, saya jadi ingat saat-saat masih menjadi atlet dulu," kata Juana Wangsa Putri yang juga mantan juara dunia taekwondo.

Untuk tampil maksimal para kejuaraan empat tahunan terbesar di Asia itu, tim taekwondo telah mengikuti try out lima kali, salah satunya di test event Asian Games. Saat itu, Indonesia merebut enam emas, dua perak, dan tiga perunggu.

Selain itu, mereka juga turun di kejuaraan di Vietnam, Malaysia, dan Korea. Terakhir, mereka mengikuti training camp selama dua bulan di Korea Selatan dan di Negeri Gingseng ini juga mengikuti beberapa kejuaraan internasional.

Para taekwondoin Indonesia ini terbilang cukup siap mengingat telah melakukan pelatnas jangka panjang tidak terputus sejak SEA Games 2015 di Singapura.

Menurut pelatih Tim Indonesia, Taufik Krisna, semua kebutuhan atlet selama di Pelatnas tercukupi, baik makanan, honor, maupun suplemen.

Pihaknya juga sudah memetakan kekuatan calon lawan. Lawan terkuat berasal dari Korea Selatan, Tiongkok, Iran, Taiwan, Thailand, Uzbekistan, Kazakstan, dan Vietnam.

Para pemain mengaku tidak tertekan atau terbebani dengan bermain di depan publiknya sendiri. Target yang diberikan pemerintah dari cabang taekwondo di Asian Games ini satu emas.

"Namun, tentu saja kami ingin mendapatkan lebih banyak dari target," kata Taufik Krisna. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya