Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
TIM nasional karate Indonesia meraih lima medali pada Kejuaraan Karate Asia yang digelar pada 13-15 Juli 2018 di Amman, Yordania. Hal itu disampaikan dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (17/7).
Sebanyak 12 atlet tim nasional (timnas) karate Indonesia hadir di Yordania untuk berpartisipasi pada The 15th Asian Karate Federation (AKF) Seniors Championship di Amman.
Kejuaraan itu diikuti sekitar 300 karateka dari 29 negara dengan nomor pertandingan kumite (tarung) dan kata (jurus) untuk perorangan dan beregu.
Timnas Indonesia berhasil meraih satu medali perak untuk nomor tarung putri perorangan di bawah 55 kilogram atas nama Cok Istri Agung Sanistya Rani.
Kemudian empat medali perunggu masing-masing di nomor jurus putri perorangan oleh Nawar Kautsar Mastura, tarung perorangan putri di bawah 50 kilogram oleh Intan Nurjanah, tarung perorangan putri di bawah 68 kilogram oleh Ceyco Georgia Zefanya Hutagalung, dan tarung putra di bawah 75 kilogram oleh Sandy Firmansyah.
Kejuaraan yang berlangsung di Prince Hamzah Hall, Sport City, itu dibuka Putri Zeina Rashed, istri dari sepupu Raja Abdullah II bin Hussein dan ditutup Pangeran Hassan bin Talal, paman dari Raja, yang menyerahkan langsung medali kepada para pemenang.
Kejuaraan AKF 2018 merupakan ajang uji coba sebelum Asian Games Ke-18 dan penentuan kualifikasi untuk Olimpiade Tokyo pada 2020 mendatang.
Tim Pengawas Pelatnas Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate Indonesia (PB FORKI), Rudy Gunarto, menjelaskan bahwa dalam beberapa pekan terakhir, para atlet timnas karate melakukan serangkaian pelatihan dan pertandingan di beberapa negara.
Beberapa kegiatan timnas karate Indonesia, antara lain kegiatan kamp pelatihan di Mesir, kejuaraan karate Asia di Yordania, dan dilanjutkan dengan kamp pelatihan di Ukraina dan Jepang, masing-masing untuk kumite dan kata.
Dengan rangkaian kegiatan itu, para atlet diharapkan dapat mencapai performa puncak untuk tampil maksimal di Asian Games Ke-18 bulan depan.
Dalam kunjungannya ke Yordania, delegasi Timnas Karate Indonesia juga berkunjung ke Wisma Duta untuk menghadiri jamuan makan malam dan tatap muka dengan Duta Besar RI untuk Yordania, Andy Rachmianto.
Dubes Andy menyatakan dukungan penuh KBRI Amman kepada para atlet dalam melakukan kompetisi internasional, termasuk dukungan asupan gizi yang dipasok KBRI selama pertandingan berlangsung.
Para atlet timnas karate juga mendapatkan kesempatan sehari untuk beristirahat dan berekreasi ke berbagai situs sejarah di Yordania. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved