Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
ATLET triatlon Indonesia Andy Wibowo dan Inge Prasetyo sukses mencatat sukes saat mengikuti Ironman World Championship di Kailua Kona, Hawaii.
Sukses yang diraih pada Minggu (14/10) itu terbilang fenomenal karena kedua triatlete ini untuk pertama kalinya lolos kualifikasi, dan mencapai garis finis pada kejuaraan dunia yang diikuti 5.000 atlet dari seluruh dunia.
Kejuaraan tersebut mengombinasikan tiga olahraga ketahanan terberat. Mereka harus berenang sejauh 3,8 km di Pantai Waikiki, bersepeda 180 km mengelilingi Pulau O'ahu, dan terakhir marathon 42,195 km di Honolulu.
Inge menyelesaikan lomba dengan catatan waktu 13 jam 18 menit 17 detik. Sementara Andy yang merupakan mantan perenang nasional finis dengan catatan waktu 9 jam 49 menit 38 detik.
"Jika melihat catatan waktu untuk full distance di Ironman, apa yang saya capai memang lebih buruk dari pencapaian saya di Ironman Taiwan 2016. Tetapi, ini catatan waktu terbaik saya pada Ironman World Championship dan saya menuntaskan misi utama yang membawa bendera Merah Putih mencapai garis finis," ujar Inge di Jakarta, Kamis (26/10).
Sementara Andy, mantan perenang tim olimpiade Indonesia cukup puas dengan catatan waktu yang diukirnya, apalagi kejuaraan ini keikutsertaannya yang pertama kali di kategori full distance di Ironman dan kejuaraan dunia untuk kategori yang sama.
“Pencapaian di Kona beberapa waktu lalu adalah usaha terbaik yang bisa saya berikan saat ini,” tutur Andy.
Adapun tantangan terberat di Ironman World Championship 2017 berada di fase bersepeda. Sebab, angin yang bertiup dari berbagai arah membuatnya cukup kesulitan mengatur irama kecepatan saat mengayuh.
“Saya sempat mengalami kerusakan mekanik di sepeda, karena sebelum lomba sempat hujan dan mengenai perangkat elektronik,” tambah Andy yang sempat terkena penalti 5 menit dan ganggu mental bertanding.
Inge pun mendapatkan tantangan berat berupa mental. Dirinya selalu digoda keinginan untuk menyerah. “Saya merasa selalu digoda keinginan untuk menyerah, apalagi waktu sepeda juga mengalami masalah mekanik,” tambah dia.
Selanjutnya mereka bakal mengikuti kejuaraan di Phuket, Thailand November mendatang. Dalam kejuaraan tersebut, dua atlet triatlon Indonesia yang didukung Indofood CBP itu, akan mencoba untuk mendapat jatah peserta kejuaraan dunia Ironman yang akan berlangsung di Afrika Selatan dan Hawai, Amerika Serikat.
"Sayangnya cabang olahraga triatlon ini belum dilihat sebagai yang potensial oleh pemerintah. Padahal ini adalah cabang olahraga yang dipertandingkan di olimpiade dan Asian Games. Triatlon bisa menjadi andalan asal mendapat dukungan dari pemerintah, apalagi banyak atletnya. Saat ini dukungan baru dari swasta seperti Indofood," ungkap Inge dan Andy serempak.
Head of Consumer Engagement, Corporate Marketing PT Indofood CBP Fierman Authar melihat perlu adanya dorongan kepada semua atlet. Itu sebabnya lewat Ironman World Championship, Andy dan Inge bisa menjadi inspirasi masyarakat Indonesia karena memiliki pengaruh yang besar di dunia olahraga multisport Indonesia.
“Kami selalu mendukung olahraga untuk meningkatkan kualitas sekaligus menghargai keberadaan atlet atau tim olahraga berprestasi. Dukungan terhadap Andy Wibowo dan Inge Prasetyo yang bertanding di Ironman World Championship merupakan bentuk komitmen kami. Apa yang telah diukir bisa mendorong atlet-atlet Indonesia meraih prestasi di pentas internasional,” tegas Fierman. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved