Jepang Kuasai Hari Pertama Triatlon

SUPERIORITAS Jepang benar-benar tidak terbendung pada hari pertama hari pertama Asian Triathlon Championship (ASTC) 2017 di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan, kemarin.

Hal itu dapat dilihat dari keberhasilan para atlet 'Negeri Matahari Terbit' dalam menyapu bersih semua medali yang diperebutkan.

Tiga nomor yang dipertandingkan, kemarin, yakni elite woman, under 23 dan junior woman, dikuasai Jepang.

Untuk kategori elite, atlet Jepang Yuko Takahashi, menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 02 jam 06 menit 31 detik, disusul Aoi Kuramoto dan Sena Takahashi.

Dominasi Jepang berlanjut di kategori under 23 (U-23).

Tiga atlet mereka sukses menguasai panggung kehormatan, yakni Hiraku Fukuoka sebagai yang tercepat dengan waktu 02 jam 08 menit 36 detik, lalu Nina Kishimoro di urutan kedua dan Sumiro Ohara di posisi ketiga.

Demikian halnya pada nomor junior woman.

Kembali tiga podium dikuasai atlet Jepang, yakni Fuka Sega yang menjadi tercepat dengan waktu 01 jam 05 menit 43 detik, disusul Chisaki Matsui dan Sarika Nakayama di urutan ketiga.

Yuko Takahashi mengatakan lomba kali ini sangat berat karena cuaca di Palembang sangat panas.

"Untungnya kami sudah berlatih di Palembang kurang lebih satu minggu. Jadi, sudah bisa beradaptasi."

ASTC 2017 yang merupakan test event Asian Games 2018 diikuti sekitar 300 atlet dari 25 negara dan 12 negara sebagai tim peninjau.

Presiden International Triathlon Union (ITU) Mrs Marisol Casado mengungkapkan gelaran triatlon tingkat Asia yang digelar di Palembang berjalan sukses. Ia berharap Palembang bisa menjadi tuan rumah kejuaraan dunia.

Sementara itu, Presiden Triatlon Indonesia Mark Sungkar menjelaskan lomba antarbangsa se-Asia ini merupakan gelaran paling akbar selama 10 tahun terakhir.

"Palembang sebagai tuan rumah setelah kita mengalahkan Jepang, tawaran menjadi tuan rumah langsung diambil Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, karena memiliki arena berstandar internasional," jelas Mark.