Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
SEBANYAK 1.346 aparat kepolisian ditambah sekitar 300 orang dari unsur TNI siap melakukan pengamanan jelang dan saat pemungutan suara Pilkada Kota Cimahi 2017.
Untuk menjamin keamanan dalam pesta demokrasi ini, pengamanan juga akan dibantu oleh 1 satuan setingkat kompi (SSK) dari Dalmas Polda dan Brimob Polda Jabar serta dari Pemkot Cimahi.
Pernyataan kesiapan pengamanan itu ditegaskan dalam apel bersama TNI, Polri dan Pemkot Cimahi dalam rangka Pengamanan masa unras 112 ke Jakarta dan Persiapan PAM Pemungutan Suara Pilkada Kota Cimahi di Padalarang Kabupaten Bandung Barat, Jumat (10/2).
Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi mengatakan berkaitan dengan jelang hari pemungutan suara Pilkada Cimahi, pihaknya telah meningkatkan status menjadi siaga 1,
"Saat ini kondisi sudah siaga satu, dalam artian seluruh kekuatan pengamanan siap siaga diturunkan dalam mendukung penuh pengamanan Pilkada Cimahi 15 Februari 2017 mendatang," ujar Ade.
Selaku pihak berwenang, pihaknya menegaskan akan menindak sesuai hukum yang berlaku jika menemukan oknum yang mencoba mengacaukan atau menimbulkan kericuhan saat Pilkada.
"Kami siap melakukan pengamanan secara bersungguh-sungguh supaya pilkada berjalan aman dan lancar, jika ada yang mencoba memperkeruh keadaan tentunya akan berhadapan dengan kami, polisi dan TNI bersatu untuk mengamankannya," bebernya.
Sementara itu Dandim 0609 Kab Bandung Letkol Andre Wira Kurniawan memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa pelaksanaan Pilkada Cimahi akan berjalan aman. "Kita dukung polisi dengan memback up pengamanan. Dari mulai kemarin, kami sudah melaksanakan patroli bersama untuk menciptakan
rasa aman dan keyakinan kepada masyarakat bahwa pilkada berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan, "terangnya.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved