Hadapi Hujan, Logistik Dibalut Plastik

SEJUMLAH logistik untuk keperluan pilkada di Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng), mulai berdatangan. Distribusi ke setiap Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) bakal di­langsungkan awal Februari mendatang.

“Kami juga mengantisipasi cuaca ekstrem dengan membungkus logistik pilkada dengan plastik supaya kalau terkena hujan tidak rusak,” kata komisioner KPU Banjar-negara Wardjito, Selasa (17/1).

Pihaknya menyiapkan dua tempat untuk penempatan logistik, yakni Aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dan Gedung Dinas Kesehatan. Saat ini, kotak suara mulai dirakit dan akan dilanjutkan dengan pelipatan surat suara.

KPU Kota Tasikmalaya di Jawa Barat mulai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara sebanyak 487.924 lembar. Puluhan petugas dari lima Kecamatan, mulai Cihideung, Tawang, Cipedes, Indihiang, hingga Kecamatan Purbaratu dilibatkan. Petugas melibatkan unsur anggota PPK, PPS, dan KPPS masing-masing dari kecamatan jumlah keseluruhan 100 orang.

Dari Papua, Ketua KPU Dogiyai Matias Butu mengatakan pihaknya baru mulai memesan surat suara untuk dicetak akibat sengketa pencalonan yang terjadi dalam pilkada di sana.

“Tahapan pilkada yang tertunda dilanjutkan, mulai debat kandidat, pelantikan KPPS, dan lainnya, terutama dalam hal pencetakan surat suara karena kami di Dogiyai adalah yang paling terlambat dalam hal proses percetakan surat suara. Kami sedang order untuk dicetak,” kata Matias.

Untuk keperluan tersebut, Plt Bupati Dogiyai Emi Enembe mengatakan akan mengurus pencairan dana pilkada tahap dua sekitar Rp28,8 miliar.

Daftar pemilih tetap di Dogiyai berjumlah 122.128 orang yang tersebar di 292 tempat pemungutan suara (TPS). Dogiyai tetap menggunakan one man one vote dalam pelaksanaan pilkada serentak pada 15 Februari 2017 dan tidak akan menerapkan sistem noken.

Sementara itu, Panwas Pilkada Kota Yogyakarta telah menurunkan 122 alat peraga kampanye pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota Yogyakarta yang pemasangannya dianggap tidak sesuai dengan peraturan yang ada.

“Sejak November hingga sekarang, kami sudah melakukan empat kali penertiban. Hasilnya, ada 122 alat peraga kampanye yang harus diturunkan karena tidak sesuai dengan aturan,” kata Ketua Panitia Pengawas (Panwas) Pilkada Kota Yogyakarta Agus Muhammad Yasin.

Masa kampanye pilkada Yogyakarta akan berlangsung hingga 11 Februari 2017. (AU/AD/LD/MC/N-4)