Headline

KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.

Rektor Kembali Tegaskan Joko Widodo adalah Alumni UGM

Agus Utantoro
22/8/2025 20:59
Rektor Kembali Tegaskan Joko Widodo adalah Alumni UGM
Joko Widodo, Presiden ke-7 Republik Indonesia.(MI/Agus Utantoro)

REKTOR Universitas Gadjah Mada, Ova Emilia menegaskan, Joko Widodo, Presiden ke-7 Republik Indonesia adalah alumni Universitas Gadjah Mada (UGM).

Dalam keterangan dalam bentuk podcast dari Humas Universitas Gadjah Mada, Rektor mengungkapkan, pernyataannya itu didukung dengan sejumlah dokumen otentik valid.

"Dokumen ini meliputi dokumen tahap penerimaan mahasiswa baru, yang bersangkutan diterima di UGM, proses kuliah selama menempuh pendidikan sarjana muda, pendidikan sarjana hingga wisuda sarjana," kata Rektor, Jumat (22/8).

Dia mengatakan Joko Widodo kemudian dinyatakan lulus sarjana pada 5 November 1985 dan mengikuti wisuda sarjana pada 19 November 1985. "Sesuai dengan ketentuan hukum, UGM dapat menyampaikan data dan informasi yang bersifat publik dan wajib melindungi data yang bersifat pribadi," kata Ova. 

Hal ini, ujarnya, berlaku untuk semua hal dan diterapkan untuk semua sivitas akademika UGM termasuk alumni. Ia menegaskan, UGM diberi mandat oleh negara untuk menyelenggarakan pendidikan dan secara berkala dinilai atau diuji kualitasnya oleh lembaga independen. Hasilnya, hingga saat ini UGM tetap dinyatakan layak dan telah melakukan proses pendidikan dengan baik.

Berpegang dengan hal ini, lanjutnya, maka proses pendidikan di UGM telah berjalan semestinya tanpa ada keraguan. "Tugas dan tanggungjawab Universitas Gadjah Mada dalam mendidik seseorang telah paripurna, ketika yang bersangkutan dinyatakan lulus dan diberi ijazah sesuai dengan ketentuan. Hal ini juga berlaku bagi alumni UGM yang bernama Joko Widodo," tegasnya.

Sementara alumni, lanjutnya, berhak menggunakan ijazah dan gelar akademik yang diperoleh dari UGM untuk berbagai kepentingan yang dibenarkan oleh hukum. "Alumni adalah satu-satunya pihak yang memegang ijazah asli miliknya, sehingga penggunaan dan perlindungannya adalah tanggung jawab alumni tersebut," ujarnya.

Karena itu, katanya hal-hal yang terjadi setelah proses pendidikan dan kelulusan tahun 1985 di UGM termasuk pemanfaatan dan perlindungan terhadap ijazah merupakan tanggungjawab yang bersangkutan sebagai seorang alumni.    

Dalam podcast tersebut, Rektor juga mengemukakan, bahwa UGM menghormati hak warga negara untuk mempertanyakan isu apapun dan untuk mencari jawaban atas pernyataan banyak hal. Namun, lanjutnya, UGM sudah beberapa kali menegaskan, bahwa Joko Widodo adalah alumninya. (E-2) 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya