Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
BANK Indonesia (BI) Provinsi Riau terus mendorong masyarakat untuk meningkatkan penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebagai alat transaksi digital.
Hingga saat ini, jumlah pengguna QRIS di Riau sekitar 1,2 juta, naik dibandingkan tahun lalu yang berada sekitar 1,1 juta. Selain itu, ada sekitar 821 ribu pedagang yang sudah menggunakan QRIS. Kemudian, terdapat sekitar 6 juta transaksi QRIS per bulan. Berdasarkan data tersebut, masih terdapat potensi perluasan penggunaan QRIS di masyarakat Riau.
Adapun volume transaksi juga meningkat mendekati 40 juta. BI menargetkan pada 2025 transaksi QRIS di Riau tumbuh 80%, sementara jumlah pengguna naik sekitar 30%
Kepala Kantor Perwakilan BI Riau Panji Achmad mengatakan QRIS bukan hanya milik BI, tetapi milik seluruh masyarakat dan wajib dimanfaatkan untuk kepentingan ekonomi bersama.
“Kita berkepentingan agar masyarakat Riau lebih mengenal QRIS dan meningkatkan transaksinya. Bagi yang belum pernah menggunakan, di acara ini kita hadirkan pengalaman langsung agar mereka bisa mencoba dan merasakan keandalannya,” kata Panji usai gelaran Pekan QRIS Nasional di Pekanbaru, Senin (18/8).
Panji menyebut, QRIS tidak hanya digunakan di dalam negeri, melainkan juga bisa dipakai di luar negeri. Penggunaannya juga tidak terbatas bagi pelajar atau mahasiswa, melainkan dapat dimanfaatkan UMKM, pedagang, hingga pelaku usaha lintas sektor.
BI Riau juga berkolaborasi dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD), Pemerintah Provinsi Riau, dinas terkait, perbankan, serta pelaku UMKM dalam acara tersebut. “Digitalisasi penting. Rupiah tetap mata uang kita, baik dalam bentuk kertas, logam, maupun digital. Semua itu berjalan paralel untuk kepentingan perekonomian,” jelas Panji.
Ia menegaskan, UMKM menjadi salah satu fokus utama BI dalam memperluas penggunaan QRIS. Pada gelaran Pekan QRIS Nasional di Pekanbaru, sekitar 50 UMKM ikut serta dan melakukan transaksi menggunakan QRIS. Meski transaksi tunai tetap diterima, namun BI menekankan penggunaan QRIS sebagai prioritas.
“UMKM, baik di bidang fashion, pangan, maupun makanan, bisa memperluas pasar menggunakan QRIS. Tidak hanya di Pekanbaru, tapi juga lintas daerah bahkan lintas negara,” pungkasnya.(E-2)
Transformasi digital menjadi kunci untuk memperkuat fondasi ekonomi daerah dan membawa Priangan Timur semakin maju serta berdaya saing.
BANK Indonesia (BI) mengumumkan sistem pembayaran standar kode QR, QRIS resmi digunakan di Jepang
KANTOR Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta telah berhasil menyelenggarakan salah satu kegiatan strategis yaitu Pekan QRIS Nasional (PQN).
Pekan QRIS Nasional 2025 di Tegal berlangsung selama tiga hari, 15–17 Agustus 2025, dengan agenda mendorong penggunaan pembayaran digital.
Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia yang berencana berlibur ke Jepang. Mulai 17 Agustus 2025, QRIS bisa digunakan di Jepang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved