Headline

Kemenlu menyebut proses evakuasi WNI mulai dilakukan via jalur darat.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Kapal Induk AS Melintas di Perairan Aceh dengan Kecepatan 30 Knot, Diduga Tujuannya ke Timur Tengah

Fahmi Reza
20/6/2025 21:22
Kapal Induk AS Melintas di Perairan Aceh dengan Kecepatan 30 Knot, Diduga Tujuannya ke Timur Tengah
Ilustrasi.(Dok. Naval Air Force, U.S. Pacific Fleet)

BEREDAR video di media sosial kapal induk Amerika Serikat (AS), USS Nimitz, melintas di sekitaran perairan Aceh. Kapal induk itu disebut-sebut hendak menuju Timur Tengah di tengah perang Iran dan Israel. 

Kapal itu dilaporkan melintas di perairan Selat Malaka dan melewati laut Aceh pada Selasa, 17 Juni 2025, dengan kecepatan tinggi lebih dari 30 knot.

Kamera Nelayan?

Keberadaan kapal Induk Amerika melintas di laut Aceh tersebut sempat terekam kamera nelayan lokal dan menjadi viral di media sosial.

Hal ini memunculkan berbagai spekulasi, termasuk dugaan misi militer ke Timur Tengah di tengah konflik yang memanas antara Iran dan Israel.

Tanggapan TNI?

TNI Angkatan Laut melaui Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama Tunggul menegaskan pelayaran USS Nimitz melintasi laut Aceh itu sah dan sesuai dengan ketentuan hukum laut internasional, terutama Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982.

Dalam catatan pelacakan otomatis (AIS), USS Nimitz terlihat berlayar dari Laut China Selatan, masuk ke Laut Natuna Utara, lalu melintasi perairan utara Belawan, hingga ke Selat Malaka dan Samudera Hindia.

Jalur Pelayaran?

Posisi tersebut merupakan jalur pelayaran internasional yang dikenal sebagai Traffic Separation Scheme (TSS), di mana kapal perang asing pun berhak melintas selama mengikuti prinsip hak lintas damai.

TNI AL menyatakan akan terus memantau pergerakan kapal asing di perairan strategis Indonesia, khususnya di Selat Malaka dan sekitarnya.

(Alhadi Habibi/ Fahmi Reza/ P-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya