Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
PRESIDEN Prancis Emmanuel Macron dan Ibu Negara Brigitte Macron menunjukkan kekaguman mendalam saat mengunjungi Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Dalam kunjungan yang didampingi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Macron bahkan menyempatkan diri menaiki candi hingga ke stupa tertinggi.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengungkapkan bahwa Macron sangat antusias menjelajahi situs warisan dunia tersebut. Salah satu momen menarik adalah ketika Macron mencoba merogoh salah satu stupa untuk menyentuh patung Buddha di dalamnya, sebuah tradisi yang sering dikaitkan dengan mitos tertentu yang biasanya dilakukan oleh masyarakat saat mengunjungi Candi Borobudur
"Sambil melihat relief, kemudian melihat candi dan juga mencoba untuk menggapai patung Buddha di dalam salah satu stupa," kata Fadli kepada awak media.
Macron, kata Fadli, berhasil menyentuh arca Buddha melalui celah stupa, sebuah pengalaman yang biasa dilakukan wisatawan.
"Beliau sangat terkesan sekali dengan Candi Borobudur. Bahkan sempat berbincang dengan biksu-biksu dan bante-bante di atas," lanjut Fadli.
Mitos terkait stupa-stupa Candi Borobudur tersebut dikenal dengan nama Kunto Bimo. Menurut kepercayaan, siapa pun yang berhasil menyentuh bagian tubuh arca Buddha di dalam stupa dipercaya akan mendapat keberuntungan atau harapan yang terkabul.
Usai kunjungan, Macron menyatakan bahwa waktunya di Borobudur terasa terlalu singkat dan ia ingin lebih lama menikmati keindahan serta kekayaan spiritual candi bersejarah tersebut.
"Kata beliau, ini terlalu singkat. Dan beliau sangat menghargai pengalaman ini. Tadi bersama Presiden Prabowo, mereka sampai di stupa paling atas," ujar Fadli. (P-4)
Aksi Presiden Macron dan Seskab Letkol Teddy Indra Wijaya menyentuh arca Buddha di dalam stupa tertinggi Candi Borobudur, atau yang vdikenal dengan sebutan Kunto Bimo dikritik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved