Di Aceh Surut Banjir Timbul di Jambi

BANJIR melanda sejumlah wilayah di Sumatra dan Jawa, Kamis (10/11). Selain Aceh, luapan sungai akibat hujan deras terjadi di Jambi dan Bengkulu. Di Jawa, bencana terjadi di beberapa daerah di Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur. Banjir besar yang melanda sejumlah kabupaten di Aceh mulai surut. Di Aceh Jaya, meski 9.222 kepala keluarga yang mengungsi sudah kembali ke rumah, aktivitas perkantoran dan sekolah masih lumpuh.

"Hari ini, warga fokus membersihkan sisa banjir di rumah. Sekolah dan perkantoran belum beroperasi," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aceh Jaya Rusman,Kamis (10/11) . Para petugas BPBD Aceh Jaya dikerahkan ke jalan raya Banda Aceh-Meulaboh untuk membersihkan dan memperbaiki jalan rusak. Akibat banjir, jalur barat-selatan Aceh itu sempat lumpuh. Banjir juga sudah surut di Aceh Barat.

"Warga dari sembilan kecamatan yang sempat mengungsi sudah kembali ke rumah," ujar Kepala BPBD Aceh Barat Teuku Syahluna Polem. Hujan yang beralih ke Jambi membuat sekitar 300 rumah di Desa Tanjungbojo dan Kebun, Kecamatan Batangasam, Kabupaten Tanjungjabung Barat, terkepung banjir. "Warga diungsikan ke kantor kecamatan," kata Camat Batangasam, Fadli.

Banjir juga membuat jembatan putus sehingga sekitar 700 warga di Desa Mekar Jaya dan Simpur Ijang, Ulo Talo, Kabupaten Seluma, Bengkulu, terisolasi. "Kami sudah mulai membuat jembatan darurat dari batang kelapa dan kayu untuk mengganti jembatan yang hanyut," kata Iman, warga. Di Jawa Barat, Kota dan Kabupaten Bandung masih dirundung banjir. Di Kota Bandung, banjir bandang kembali terulang di Jalan Pagarsih.

Satu mobil hanyut dan ditemukan rusak parah di aliran sungai. Bencana di Kabupaten Bandung masih terjadi di kecamatan langganan banjir, yakni Dayeuhkolot, Bojongsoang, dan Baleendah. Hujan deras di Kota Cimahi menyebabkan kawasan Melong, Cimahi Selatan, terendam hingga 2 meter. Di kawasan lain, banjir memutus jalan penghubung Cimahi-Kota Bandung 1 meter.

Masih di Jawa Barat, banjir bandang di empat desa di Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, menyebabkan kerugian Rp15 miliar. "Ratusan rumah, kendaraan, dan lahan pertanian terendam air," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sukabumi Usman Susilo. Keganasan musim penghujan juga membuat tanggul jebol dan sungai meluap di Grobogan dan Semarang, Jawa Tengah. Empat desa di Grobogan terendam air setinggi hingga 50 sentimeter.

Kota Semarang juga disatroni banjir setinggi 70 cm di kawasan Genuksari hingga Terboyo. Nahas menimpa Andiko Alfarizi, 16, pelajar SMK di Klaten. Ia tewas terseret banjir yang melanda Desa Kalikebo, Trucuk. Di Jawa Timur, jalur pantura Pasuruan digenangi air sehingga kemacetan panjang tak terelakkan.