Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Klaten Panen Raya Padi, Produktivitas 8,2 Ton per Hektare

Djoko Sardjono
30/3/2024 16:16
Klaten Panen Raya Padi, Produktivitas 8,2 Ton per Hektare
Bupati Sri Mulyani secara simbolis melakukan panen raya dengan combine harvester di Desa Trucuk.(MI/Djoko Sardjono)

KELOMPOK Tani Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, melaksanakan panen raya padi dan percepatan tanam. Panen raya yang dipusatkan di Desa Trucuk, Sabtu (30/3), secara simbolis dilakukan oleh Bupati Sri Mulyani dengan mesin combine harvester. .

Luas panen padi di Kecamatan Trucuk, Klaten, sekitar 104 hektare. Khusus panen raya di Desa Trucuk ada 40 hektare. Berdasarkan ubinan yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten, hasil panen padi di Desa Trucuk 8,2 ton per hektare.

Bupati Sri Mulyani mengatakan, Kecamatan Trucuk adalah salah satu wilayah potensial pertanian dan pendukung lumbung pangan di Klaten. "Alhamdulillah di Kecamatan Trucuk, hari ini memanen padi 104 hektare dan khusus di Desa Trucuk 40 hektare," imbuhnya.

Baca juga : Mentan Andi Amran Sulaiman Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Produktivitas gabah kering panen 8,2 ton per hektare maupun kualitas padi hasil petani itu dinilai bagus oleh Sri Mulyani. Maka, predikat Kabupaten Klaten lumbung pangan Jawa Tengah dan nasional itu perlu dipertahankan, bahkan ke depan dapat ditingkatkan lagi.

"Luas panen di Klaten Januari-April 2024 sekitar 26.101 hektare. Hasil panen dalam empat bulan ini setara beras mencapai 101.085 ton, sedangkan kebutuhan 38.000 ton. Sehingga, Klaten surplus beras 63.085 ton," katanya saat ditemui pers di lokasi panen raya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten Widiyanti dalam kesempatan itu mengungkapkan bahwa dalam rangka mendukung Klaten mandiri pangan dan ketersediaan pangan, DKPP Klaten meluncurkan program inovasi, yaitu Geloranonik.

"Program Geloranonik adalah akronim dari Gerak Langkah Ora Lali Nganggo Pupuk Organik. Maka, pada kesempatan ini ada penyerahan bantuan pupuk organik cair kepada petani untuk meningkatkan kesuburan tanah pertanian. Selain itu, ada bantuan pompa air," jelasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya