Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
GUNUNG Marapi yang berada di wilayah Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, belum menunjukkan tanda-tanda berhenti erupsi. Senin (25/12), Marapi terpantau masih meletus.
Menurut Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Marapi, Marapi meletus satu kali, dan 3 kali hembusan. Secara keseluruhan, sejak 3 Desember 2023 sampai 25 Desember 2023, Marapi sudah 99 kali erupsi, 489 hembusan.
Marapi yang erupsi pada 3 Desember menyebabkan 24 orang pendaki meninggal dunia, 52 orang selamat.
Baca juga :Gunung Marapi Terus Erupsi, Bandara Minangkabau Ditutup Sementara
Saat ini status Gunung Marapi masih berada pada Level II (Waspada). Hal ini berarti masyarakat di sekitar gunung api tersebut dan pengunjung/wisatawan/pendaki tidak diperbolehkan memasuki dan melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
Erupsi Marapi juga sempat mempengaruhi penerbangan Bandara Internasional Minangkabau (BIM), pintu masuk jalur udara Sumatra Barat, Jumat lalu. Sebanyak 15 penerbangan terpaksa dibatalkan karena abu vulkanik berhembus ke arah bandara yang terletak di Padang Pariaman.
Baca juga : UNP Tetap Wisuda Dua Korban Meninggal Erupsi Gunung Marapi
Namun, Sabtu (23/12) pagi, penerbangan dari dan ke BIM telah dibuka kembali.
Direktur Direktorat Angkutan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Putu menyatakan berdasarkan perkembangan yang diolah melalui data satelit maupun informasi dari tim gabungan di lapangan sudah tidak ditemukan lagi adanya abu vulkanik di seluruh wilayah jalur penerbangan pesawat yang akan menuju maupun lepas landas dari bandara BIM, termasuk faktor lain yang dapat mempengaruhi lalulintas penerbangan. Oleh sebab itu, maka diputuskan untuk membuka kembali bandara BIM.
"Berdasarkan perkembangan terkini maka Bandara Internasional Minangkabau dibuka kembali (Resume Normal Operation) pada hari Sabtu, 23 Desember 2023 pukul 23:00 UTC atau 06:00 WIB, melalui NOTAM B2573/23 NOTAMC B2559/23," kata Putu, Sabtu (23/12).
Erupsi Marapi yang terjadi Senin (25/12) ditandai dengan keluarnya asap kawah berwarna putih-kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi mencapai 300-500 di atas puncak kawah. Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) mencatat letusan Gunung Marapi kali ini terekam dengan amplitudo 30 milimeter (mm) dalam durasi 85 detik.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatra Barat, Fajar Sukma mengatakan bahwa erupi Marapi kemarin tidak berdampak signifikan terhadap masyarakat. Status Gunungapi Marapi juga masih bertahan di level II "waspada"
"Belum ada dampak erupsi. Aktivitas masyarakat berjalan sebagaimana seperti biasanya. Status gunung masih bertahan di level II waspada," jelas Fajar, Jumat (22/12). (Z-5)
GUNUNG Api Marapi kembali mengalami erupsi malam tadi, Rabu (18/6) pukul 20:09 WIB, masyarakat diminta tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan dalam radius 3 km
Menteri PU Dody Hanggodo menyampaikan, di tahun 2025 bakal di bangun sebanyak 9 Sabo Dam di wilayah Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam.
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, kembali mengalami erupsi pada 3 April 2025 pukul 07:12 WIB
GUNUNG Marapi di Sumatra Barat (Sumbar) kembali erupsi. Pada Minggu (16/3/2025) pukul 07.00 WIB, gunung berapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar ini meletus,
Gunung Marapi di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), erupsi pada Kamis (13/3) pagi pukul 07.55 WIB Gunung Marapi erupsi dengan durasi sekitar 37 detik.
Erupsi setinggi 1.200 meter dari puncak atau 4.091 meter di atas permukaan laut. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara,"
Pada Jumat (20/6) pukul 22.31 Wita, tercatat satu kali erupsi dengan ketingian kolom letusan 2.000 meter diatas puncak gunung.
Kementerian Sosial memastikan kebutuhan dasar bagi warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), bisa terpenuhi.
Gunung Raung yang terletak di perbatasan Kabupaten Jember, Bondowoso, dan Banyuwangi, Jawa Timur, kembali erupsi dengan tinggi letusan mencapai dua kilometer di atas puncak.
Setelah erupsi pertama pada Selasa (17/6), Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, sampai Rabu (18/6) sudah tujuh kali mengalami erupsi lanjutan.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menaikkan status Gunung Api Lewotobi Laki-laki menjadi Awas.
BPBD Jawa Timur membagikan masker ke seluruh pengendara maupun warga di wilayah Jember dan sekitarnya, menyusul erupsi Gunung Raung yang menyemburkan abu vulkanik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved