Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
AMARTHA sepakat berkolaborasi dengan eFishery untuk memberi peluang pembudi daya ikan dan petambak udang yang tergabung dalam ekosistem eFishery. Mereka akan mendapatkan akses finansial secara inklusif guna mengembangkan usaha di sektor perikanan.
Amartha merupakan prosperity platform yang menghadirkan layanan keuangan inklusif untuk ekonomi akar rumput melalui teknologi dan prinsip keberlanjutan. Sementara eFishery ialah perusahaan yang bergerak di bidang teknologi akuakultur dengan fokus pembudidayaan ikan dan udang yang mendorong ketahanan pangan melalui penguatan potensi akuakultur.
Head of Business Partnership Lending Amartha Adityo Putranto di Bandung
Rabu (7/6) mengatakan kolaborasi dicapai setelah melihat akuakultur
di Indonesia, khususnya di Jawa Barat yang memiliki potensi cukup besar untuk menjaga ketahanan pangan. Namun karena keterbatasan
akses permodalan menjadi salah satu tantangan bagi pembudi daya untuk
meningkatkan kapasitas usaha mereka.
"Kolaborasi Amartha dengan eFishery diharapkan dapat membuka akses yang
seluas-luasnya bagi para pembudidaya, sehingga dapat memberikan dampak
yang berkelanjutan, mulai dari peningkatan ekonomi pembudi daya, kualitas hasil panen, hingga pemenuhan nutrisi generasi mendatang," jelasnya.
Kabayan
Menurut Adityo, Amartha telah menjalin kolaborasi dengan eFishery sejak 2022 melalui program Kasih Bayar Nanti (Kabayan) yang merupakan
bagian dari layanan eFishery mall (eMall). Hingga Mei 2023, Amartha
telah menyalurkan modal sebesar Rp114 miliar dan berkomitmen terus
mendukung penyaluran akses keuangan hingga Rp500 miliar.
"Kini program Kabayan telah menjangkau 1.600 pembudi daya ikan yang
menjadi bagian dari ekosistem eFishery. Berbeda dengan skema tanggung
renteng yang diterapkan pada mitra Amartha, lewat program Kabayan,
pembudidaya ikan di ekosistem eFishery dapat mengajukan pinjaman mulai
dari Rp3 juta hingga Rp100 juta, dengan tenor satu sampai enam bulan," sambungnya.
Adityo melanjutkan, di samping tujuan untuk memperluas layanan keuangan
inklusif di sektor akuakultur, kolaborasi ini juga salah satu
implementasi prinsip keberlanjutan yang dijalankan oleh Amartha. Perusahaan menyadari penyediaan akses keuangan turut berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan lewat akuakultur yang lebih berkelanjutan.
"Potensi akuakultur untuk ketahanan pangan nasional memiliki
potensi besar yang memenuhi empat indikator pengukuran ketahanan pangan, yaitu harga pangan, ketersediaan pasokan, kualitas nutrisi, serta keberlanjutan dan adaptasi," tandasnya. (N-2)
Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat dan permintaan konsumen yang semakin beragam menyebabkan model layanan keuangan tradisional sudah tidak relevan bagi konsumen
Layanan fintech P2P lending memberikan kemudahan untuk mendapatkan pinjaman dana maupun berinvestasi. Bagaimana kiat agar manfaatnya optimal?
Karena rasa tidak aman tersebut pihak pelapor akhirnya berani melaporkan kejadian tersebut kepada Polda Metro Jaya.
WARGA di Kepulauan Seribu sudah bisa melakukan transaksi keuangan digital
PT Vega Data dan PT Barracuda Fintech Indonesia adalah perusahaan fintech ilegal yang memiliki 76 karyawan, lengkap dengan HRD, supervisor dan debt collector.
Fintech Ilegal menerapkan biaya denda pembayaran Rp50 ribu per hari
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved