Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PEDULI pada masalah pengemis, gelandangan, orang terlantar (PGOT) dan Orang Dalam Gangguan Kejiwaan (ODGJ), Polres Tegal Kota, Jawa Tengah, menggelar workshop penanggulangan PGOT dengan menggandeng Satpol PP, Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan Kota Tegal, Rabu (22/2)
Acara dihelat di gedung Bhayangkari Mapolres Tegal Kota, dihadiri oleh
Kapolres Tegal Kota Ajun Komisaris Besar Jaka Wahyudi. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber Wikanti Deviantari dan Sulistyo Rini.
Jaka Wahyudi menyampaikan kegiatan workshop menjadi momentum yang tepat
untuk memperkuat soliditas dan sinergitas Polres Tegal Kota dengan pihak terkait dalam upaya penanggulangan PGOT maupun ODGJ.
"Karena kita masih dihadapkan pada berbagai bentuk gangguan kamtibmas
menonjol, sangat serius dan meresahkan, seperti kasus narkoba, kejahatan terorganisir, isu sara, yang dapat mengganggu keamanan," terangnya,
Keamanan dan ketertiban, lanjut dia, merupakan tanggung jawab bersama, sehingga dalam penanganan PGOT dan ODGJ yang juga merupakan anggota masyarakat perlu dicarikan solusi terbaik secara bersama-sama.
"Penegakan hukum adalah yang terakhir. Yang paling utama adalah pelayanan. Jangan sampai kita mengambil tindakan ataupun langkah dalam penanggulangan, tapi justru menjadi sebuah konflik baru," pungkasnya. (N-2)
Karnaval yang melibatkan instansi dan masyarakat ini menjadi wujud pelestarian batik serta ajang kreativitas kostum untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI.
Walikota Tegal mengajak menjaga dan merawat warisan ini dengan kerja nyata, dengan semangat, dan dengan cinta kepada tanah air dalam rangka peringatan hari kemerdekaan Indonesia.
Rangkaian Pekan Cuick Respone Indonesian Standard (QRIS) Nasional 2025 di Kota Tegal, Jawa Tengah resmi dimulai pada Jumat (15/8) pagi dengan kegiatan senam bersama di Alun-alun Kota Tegal.
Pekan QRIS Nasional 2025 di Tegal berlangsung selama tiga hari, 15–17 Agustus 2025, dengan agenda mendorong penggunaan pembayaran digital.
Dedy Yon menuturkan penampilan tari yang akan dibawakan oleh delegasi Kota Tegal tidak mengecewakan masyarakat nusantara.
Salah satu penerima hewan kurban tersebut adalah Pondok Pesantren Muassasah Hidayatul Muthabi-ien (MHM), yang berlokasi di Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved