Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SATU hari menjelang lebaran, harga daging sapi masih belum mengalami penurunan. Harga tetap tinggi meski pemerintah berupaya menekan dengan cara mengimpor daging sapi seharga Rp80 ribu per kilogram.
Harga kebutuhan masyarakat terutama sajian makanan buat lebaran juga telah merangkak naik.
Kepala UPTD Pasar Cikurubuk, Augus mengatakan satu hari menjelang lebaran harga kebutuhan pokok terus mengalami kenaikan dan yang paling menonjol berada pada harga cabai-cabaian seperti halnya, cabai kriting dari harga semula Rp28.000 menjadi Rp55.000 per kg, cabai merah dari Rp35.000 menjadi Rp38.000 per kg. Sedangkan harga daging sapi lokal sejak bulan Ramadan hingga menjelang lebaran mengalami kenaikan dari semula Rp110 ribu per kg menjadi Rp125 ribu per kg.
"Untuk harga kebutuhan pokok menjelang lebaran sekarang ini mengalami kenaikan rata-rata 40-50 persen dan kali ini yang paling menonjol berada pada cabai kriting semula Rp28.000 menjadi Rp55.000 per kilogram, kentang besar Rp 14.000 menjadi Rp28.000 per kg dan bawang merah Rp24.000 menjadi Rp27.000 per kg," katanya, Selasa (5/7).
Augus mengungkapkan menjelang lebaran kali ini harga daging ayam telah mengalami penurunan dari harga Rp40.000 menjadi Rp28.000 per kilogram, telur ayam semula Rp22.000 per kg menjadi Rp19.000 per kg. Sedangkan untuk harga gula merah kelapa masih tetap Rp17.500, gula pasir tetap Rp18.000 per kg, dan gula kawung masih tetap Rp17.000 per kg.
"Biasanya setiap pedang ingin adanya tambahan untuk lebaran dan juga ingin berbagi dengan keluarga dan saudara-saudaranya. Apalagi kenaikan kebutuhan pokok itu juga sangat dirasakan terutama transfortasi untuk mudik," ujarnya.
Kebutuhan pokok lainnya juga merangkak naik dibeberapa pasar tradisional lainnya seperti halnya, Singaparna, Cikurubuk, Ciawi, Manonjaya, Pancasila, Ciamis dan Kota Banjar.
"Kami hanya bisa membeli ayam potong 2 kilogram saja, ketimbang harus membeli daging sapi dengan harga yang sangat tinggi. Apalagi kebutuhan itu dipergunakan nanti di saat lebaran berkumpul sama keluarga dan saudara-saudara," papar Neni, 37, warga Kota Tasikmalaya.(OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved