Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PERKEMBANGAN harga rata-rata bahan kebutuhan pokok sehari-hari di pasar
tradisional Klaten, Jawa Tengah, stabil pekan ini. Bahkan, harga
beberapa komoditas kini menunjukkan tren penurunan.
Pantauan di Pasar Gede Klaten, Minggu (2/10), harga beras premium
Rp10.500-Rp11.000 per kilogram (kg), daging sapi Rp120.000 per kg, daging ayam ras Rp31.000 per kg, dan telur ayam Rp24.000 per kg.
Minyak goreng curah Rp14.000 dan minyak goreng botol Rp21.000 per liter, gula pasir Rp13.000 per kg, tepung terigu Rp11.500 per kg, garam halus Rp17.000 per kg, dan kacang hijau Rp23.000 per kg.
Harga cabai rawit merah yang beberapa waktu lalu membubung hingga
mencapai Rp100.000 per kg, sekarang turun menjadi Rp55.000 per kg.
Kemudian, cabai keriting dan cabai besar dijual Rp45.000 per kg.
Bawang merah di pedagang pasar tradisional saat ini Rp32.000 per kg,
bawang putih Rp25.000 per kg, kacang tanah Rp26.000 per kg, jagung
pipilan kering Rp6.000 per kg, dan ketela pohon Rp4.000 per kg.
Analis Kebijakan Seksi Pengawasan dan Pengendalian Perdagangan Dinas
Koperasi UKM Perdagangan (DKUKMP) Klaten, Dewi Wismaningsih, saat
dikonfirmasi membenarkan bahwa harga bahan pokok stabil pekan ini.
"Dari pantauan kami di pasar tradisional, harga bahan pokok kebutuhan
sehari-hari stabil atau tidak ada kenaikan. Bahkan, harga beberapa
komoditas turun, seperti cabai, daging ayam, dan telur," katanya. (N-2)
Setiap keputusan investasi kini mempertimbangkan dinamika regulasi dan perkembangan teknologi.
Aksi pungli dan parkir liar di Pasar Induk Kramat Jati itu meresahkan para pedagang dan pengunjung pasar.
Di 2024, 68% usaha kecil Indonesia yang berinvestasi pada teknologi melaporkan bahwa investasi tersebut meningkatkan profitabilitas mereka.
Ketersediaan bahan pokok penting relatif masih aman. Begitu juga dengan harga cenderung stabil dan terkendali.
Selain untuk memeriksa ketersediaan bahan pangan, sidak juga demi memastikan barang yang beredar di pasaran sesuai standar
Pemerintah pusat telah menetapkan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah kering panen (GKP) di tingkat petani minimal sebesar Rp6.500 per kilogram.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved