Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
TIM Observatorium Imah Noong Lembang, Kabupaten Bandung Barat akan melaksanakan pemantauan (rukyatul) hilal 1 Ramadan 1443 H. Pemantauan hilal dilaksanakan di dua tempat yaitu di Universitas Islam Bandung (Unisba) bersama peserta diklat dari Kementerian Agama dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) selama dua hari mulai Jumat (1/4) hingga Sabtu (2/4).
Pemantauan akan dibantu dua alat teleskop tipe ioptron 60 AZ Mount dan teleskop 70 ioptron EQ Mount.
"Untuk Ramadan ini rencana di dua tempat untuk rukyatul, di Unisba sekaligus peresmian observatorium, lalu satu tim lagi di UPI," kata pemilik Observatorium Imah Noong Hendro Setyanto, Kamis (31/3).
Dia menerangkan, pemantauan hilal pada Jumat diperkirakan sangat sulit teramati dengan mata visual maupun teleskop biasa karena posisi hilal di sebagian wilayah Indonesia masih berada pada ketinggian 2 derajat.
"Jadi sebagian besar di tempat-tempat itu posisinya di bawah (2 derajat). Kalau ada kesaksian yang di bawah 2 kemungkinan akan tetap berada di bawah. Sedangkan daerah yang posisinya 2 derajat hanya sebagian kecil," ungkap Hendro.
Baca juga: Observatorium Bosscha Terus Pantau Hilal Jelang Ramadan 1443H
Saat ini, pemerintah pusat menetapkan kriteria baru dalam pengamatan hilal yakni ketinggian hilal 3 derajat. Jika menggunakan kriteria ini, dia mengaku, di seluruh wilayah Indonesia tidak akan ada yang memenuhi syarat ini sehingga awal puasa ditentukan melalui istiqmal. Baru-baru ini salah satu ormas islam mengumumkan awal Ramadan kemungkinan jatuh pada 2 April 2022 sehingga dimungkinkan potensi terjadi perbedaan awal Ramadan 1443 Hijriah.
"Ramadan ini ada ormas yang sudah mengumumkan, ada yang mengikuti pemerintah, dan ada juga yang punya prinsip sendiri, tapi perbedaan itu akan selalu ada di Indonesia. Jadi bakal ada yang mulai puasa hari Sabtu, tapi saya berharap semua pihak menyerahkan ini kepada pemerintah," tuturnya.
Menurutnya, penetapan awal Ramadan harus diikuti karena hal ini merupakan hak dari pemerintah dan semua warga negara harus tetap mengikuti keputusan tersebut.
"Perkara ibadahnya mau berbeda atau apa, itu tergantung masing-masing keyakinan, tapi persatuan atau kesamaan ibadah tidak mungkin ada tanpa ada persatuan kalender dan itu juga tidak mungkin ada jika kita tidak menyerahkan itu ke pemerintah," jelasnya.(OL-5)
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto disebut-sebut menjalani tirakat dengan berpuasa tiga hari tiga malam di dalam Rumah Tahanan (Rutan) KPK.
Puasa Tarwiyah dan Arafah merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam, terutama pada bulan Dzulhijjah.
Puasa mendorong tubuh untuk membersihkan sel-sel yang rusak, yang dapat memperlambat proses penuaan dan meningkatkan kualitas hidup.
Puasa enam hari Syawal harus berurutan atau boleh terpisah, hukum membatalkan puasa Syawal, dan saat silaturahmi sebaiknya melanjutkan puasa Syawal atau boleh dibatalkan.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Sebuah studi terbaru di Annals of Internal Medicine menemukan bahwa metode puasa intermiten 4:3 mampu menghasilkan penurunan berat badan yang sedikit lebih signifikan dalam 12 bulan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved