Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
HARGA kedelai di Daerah Istimewa Yogyakarta naik. Kondisi ini sama dengan daerah-daerah lain di Indonesia.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY, Yanto Aprianto, menyatakan itu, Kamis (17/2). Ia menyebut, harga kedelai di DIY berkisar Rp11 ribu sampai Rp12.500 per kilogram.
Padahal, harga kedelai impor normalnya berkisar Rp7.000 per kilogram. "Harga kedelai naik lantaran harga kedelai di negara asalnya naik," papar dia.
Ia menyebut mayoritas kedelai yang beredar merupakan kedelai impor. Kementerian Pertanian telah melakukan intervensi dengan cara memasok kedelai langsung ke perajin tempe-tahu.
Baca juga: 3.200 Rumah Warga masih Terendam di Kabupaten Bogor
Penggunaan kedelai lokal memang bisa menjadi opsi di tengah naiknya harga kedelai impor. Namun, hal tersebut tidak bisa dilakukan sepenuhnya karena produksi kedelai dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan yang ada. "Kita sampai saat ini memang masih membutuhkan kedelai impor," tutup dia. (OL-14)
Hal yang harus dipertimbangkan dalam melakukan kegiatan adalan kualitas layanan serta ketersediaan anggaran
OJK Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Eko Yunianto menyebut pinjaman fintech peer to peer (P2P) lending (pinjaman online) pada Februari 2025 tercatat sebesar Rp1,148 triliun tumbuh 20,97%
Jalan Kaliurang, dengan nuansa sejuk dan pemandangan Gunung Merapi, juga menjadi salah satu latar penting dalam film Waktu Maghrib 2.
DIREKTORAT Reserse Kriminal Umum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menetapkan JS, 46, agen gas bersubsidi sebagai tersangka kasus kepemilikan satwa dilindungi.
“Kami ingin kerja sama dengan hotel-hotel, apabila suatu saat ada makanan yang masih bagus tapi tidak terkonsumsi dengan baik, kami siap jemput bola,"
"Semuanya (yang sempat mengungsi) sudah kembali (ke rumah) sekarang lagi pembersihan bekas lumpur-lumpur itu,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved