Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin Siap Divaksin Covid

Dwi Apriani
15/12/2020 10:18
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin Siap Divaksin Covid
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin(MI/Dwi Apriani)

BUPATI Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin menyatakan siap menjadi yang pertama disuntik vaksin Covid-19 di wilayahnya. Hal itu dilakukan guna meyakinkan masyarakat bahwa vaksin yang disalurkan pemerintah aman dan demi kepentingan bersama.

"Kalau nanti saya dinyatakan boleh divaksin, saya siap duluan menjadi objek untuk di vaksin, demi kesehatan masyarakat Muba," ujar Dodi.

Dikatakan, kesiapan dirinya untuk menjadi objek pertama yang divaksin karena aktivitasnya seringkali berinteraksi dengan masyarakat secara langsung. 

"Saya ingin menjaga juga agar warga Muba yang berinteraksi dengan saya bisa terhindar dari penularan wabah Covid-19," kata dia.

Ia menambahkan, kesiapan tersebut jangan dinilai karena dirinya kepala daerah lantas mendapatkan jatah vaksin duluan, dirinya ingin meneladani masyarakat agar berani dan siap untuk divaksin.

"Jadi jangan dianggap mentang-mentang Kepala Daerah harus dapat vaksin duluan, ini semata-mata demi menjaga kesehatan kita semua agar terhindar dari wabah covid-19," tegasnya.

Tahap awal diprioritaskan bagi tim medis, kemudian TNI dan Polri serta petugas tenaga sosial. 

"Kemudian penerima bantuan iuran atau PBI juga jadi prioritas," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muba dr Azmi Dariusmansyah mengungkapkan, vaksin Covid-19 diperkirakan didistribusikan ke Muba pada minggu ketiga Januari 2021.

"Kabupaten Muba mendapatkan jatah sebanyak 836.499 vaksin dengan sasaran 380.227 warga. Nanti akan ada sebanyak 555 petugas vaksin atau vaksinator yang bertugas untuk memberikan vaksin ke masyarakat," jelas Azmi.

baca juga: Kalteng Dialokasikan Dapat 1,6 Juta Vaksin Covid-19 

Azmi mengatakan, saat ini persiapan Dinkes Muba tengah menyiapkan data sasaran penerima vaksin, menyiapkan sarana tempat penyimpanan, petugas pelaksana, dan jumlah pos layanan vaksinasi.

"Kemudian, mensosialisasikan pelaksanaan vaksinasi dan protokol kesehatan di kelompok keluarga, dan menyiapkan tim dan pic fasyankes pelaksana vaksinasi," bebernya.

Dijelaskan, sasaran vaksin nantinya diberikan ke penduduk usia 18-59 tahun dengan kondisi sehat dan tidak ada penyakit bawaan. 

"Sebelum vaksinasi sasaran akan dilakukan anamnesa oleh dokter untuk menentukan dapat divaksinasi atau ditunda," pungkasnya. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik